Kapanlagi.com - Rizki D'Academy baru saja melangsungkan pernikahan dengan wanita pujaan hatinya, Nadya Mustika. Sayangnya mereka sudah mendapat cobaan di rumah tangganya. Kali ini ada seorang wanita bernama Ipah Saripah yang mengaku sebagai ibu kandung Nadya.
Ipah curhat di Facebook karena tak diundang ke pernikahan Nadya. Curhatannya ini sempat viral karena diunggah oleh akun-akun gosip di Instagram. Ipah sendiri curhat di sosmed karena merasa sakit hati dengan anaknya.
"Bukan mau viral, saya begini karena sakit hati. Saya ibunya Nadya, walaupun bukan saya yang mengurus tapi saya yang melahirkan. Terus kemarin saya waktu pernikahan Nadya tidak bisa hadir ke pernikahan karena tidak diundang. Justru itu saya nggak tahu masalahnya apa. Mungkin karena ibu orang miskin, atau dia gengsi sama ibu kandungnya yang orang nggak punya lah. Pakaian mungkin nggak terjaga. Minta izin memang minta izin. Minta izin itu bukan dia, (yang) minta izin ibu angkatnya, katanya: 'Minta doanya Teteh, Neng Nadya mau menikah'. Udah gitu aja. Tapi saya di satu kampung, satu desa, bukan orang jauh," kata Ipah Saripah, saat dihubungi via video call, Jumat (14/8/2020).
"Ya saya kan seorang ibu, walaupun gimana saya tetap ibunya. Saya tidak mau viral, bukan mau harta atau benda, cuma saya mohon dihargai seorang ibu. Kecuali saya sudah meninggal, saya (tinggal) jauh, tapi ini kan sedesa, masa orang lain sibuk, saya cuma lihat di TV. Saya nangis. Saya tadinya diam-diam. Cuma kan saya lihat di Youtube Mama Iis Dahlia bilang ada kejanggalan di pernikahannya, saya sebagai ibunya mau melurusin ini ibunya," kata Ipah.
"Hubungan kami harmonis selama ini. Sering ketemu. Pas diangkat jadi bidan dia ke rumah saya, cuma saya nggak ada karena lagi kerja.Terakhir ketemu waktu mau nikah, saya datang ke rumah ibu angkat. Saya datang ke rumahnya walau tidak ada undangan, saya tetap menunjukkan muka. Saat datang itu teh pada diumpetin, nggak boleh ketemu sama ibu angkatnya," cerita Ipah.
"Itulah, makanya saya nggak enak. Seumpama dia (ibu angkatnya) mau begitu, kenapa nggak dari dulu udah kamu nggak tahu apa-apa, jangan nengok anak. Kalau begitu saya nyadar diri. Lagipula tuh bukan sama orang lain, sama keluarga. Saya tuh nggak mau mengambil. Saya kan orang kecil, anak banyak, bersyukur (Nadya) ada yang ngurusin. Cuma perjanjiannya dulu anak ini tahu ibunya, itu aja," harap Ipah.
"Saya kan kerja di Bandung jadi pembantu, gaji saya sejuta sebulan, terus Nadya datang mau minta HP. Haduu kalau minta HP duit dari mana, kan kalau HP nggak bisa murah? Sedangkan saya punya anak kecil. Uang segitu dibagi-bagi buat beli makan. Udah dari itu pulang dari rumah saya. Katanya di belakang saya, dia marah. Dari 2015 sampai sekarang nggak ada hubungan lagi. Cuma kemarin itu waktu mau nikahan, saya ke rumahnya," kata Ipah.
"Walaupun ibu kayak gini, dia itu lahir dari ibu. Tidak ada Nadya kalau tidak ada ibu. Mohon maaf kalau memang Nadya masih mengakui ibu ya seharusnya gimana terhadap ibu, apalagi dia orang ngerti. Ibu selalu terhadap anak semua ngasih doa. Saya nggak mau hartanya, nggak pernah demi Allah, saya ingin dihargai, disopan, disapa anak terhadap ibu gimana sih walaupun ibunya nggak mengurusi. Walau ibu asli nggak ngurus, dia tetap darah (daging) saya," tutupnya.
Kita tunggu klarifikasi dari Nadya dan Rizki ya soal ini!
(kpl/abs/pit)