10 Drama dan Film Jepang Tentang Fashion Paling Populer yang Wajib Ditonton
Diterbitkan:

Dunia fashion Jepang melahirkan drama dan film paling ikonik (credit:mydramalist)
Kapanlagi.com - Dunia fashion selalu menjadi topik yang menarik untuk diangkat ke layar kaca dan Jepang dikenal dengan industri fashion yang kreatif dan beragam. Banyak drama dan film Jepang tentang fashion paling populer yang mengangkat tema menarik seputar dunia mode.
Bukan sekadar soal busana indah, karya-karya ini menyajikan potret realitas keras yang dihadapi para tokoh di balik industri tersebut. Mulai dari persaingan di majalah mode, kehidupan editor yang penuh tekanan, hingga perjuangan para desainer muda yang mengejar mimpi. Semua ini dikemas dengan cara yang dekat dengan kehidupan sehari-hari, sehingga mampu membuat penonton merasa relate.
Berikut adalah beberapa rekomendasi drama dan film yang wajib kamu tonton jika kamu penggemar fashion. Yuk, kita simak daftar drama dan film Jepang tentang fashion paling populer yang telah mencuri perhatian banyak orang!
Temukan berita lainnya terkait drama Jepang di Liputan6.com.
Advertisement
1. First Class
Dunia fashion Jepang melahirkan drama dan film paling ikonik (credit:mydramalist)
Drama FIRST CLASS menceritakan Yoshinari Chinami, seorang wanita sederhana yang awalnya bekerja menjual kancing dan kain. Hidupnya berubah ketika ia tiba-tiba masuk ke dunia majalah fashion yang penuh intrik.
Chinami melihat dunia glamor yang belum pernah ia sentuh, tetapi justru menemukan tempat yang keras. Di balik kilauan mode, ia berhadapan dengan dunia yang diwarnai tipu daya, persaingan, dan hierarki sosial yang ketat.
(Kondisi Vidi Aldiano bikin khawatir, kesakitan jalan di panggung dan dituntun Deddy Corbuzier.)
2. Pretty Proofreader
Dunia fashion Jepang melahirkan drama dan film paling ikonik (credit:mydramalist)
Kono Etsuko bercita-cita menjadi editor fashion, namun justru ditempatkan di divisi proofreading. Alih-alih menyerah, ia menjalani pekerjaannya dengan cara unik, bahkan rela mendatangi langsung para penulis untuk memeriksa fakta.
Meski tampak jauh dari mimpinya, Etsuko menemukan daya tarik tersendiri dari pekerjaannya. Semangat dan dedikasinya perlahan mengubah pandangannya tentang arti bekerja di dunia penerbitan.
Advertisement
3. Oh My Boss! Love Not Included
Dunia fashion Jepang melahirkan drama dan film paling ikonik (credit:mydramalist)
Suzuki Nami, gadis desa yang polos, datang ke Tokyo demi cinta masa kecilnya. Namun, takdir membawanya bekerja di majalah fashion, jauh dari harapan awalnya.
Awalnya Nami kurang serius dengan pekerjaannya, tetapi kritik tajam dari atasannya justru membangkitkan semangat baru. Dari situ, ia mulai menemukan arti ambisi dan keinginan untuk mengejar mimpi.
4. Survival Wedding
Dunia fashion Jepang melahirkan drama dan film paling ikonik (credit:mydramalist)
Kuroki Sayaka harus menghadapi kenyataan pahit saat tunangannya selingkuh dan membatalkan pernikahan. Kehidupannya semakin rumit setelah ia kehilangan pekerjaannya.
Namun kesempatan kedua datang ketika bos lamanya menawarinya posisi di majalah fashion ternama. Dengan syarat unik: ia harus mencari pasangan baru dalam enam bulan sambil menuliskan kisahnya sebagai kolom.
5. Pretty ga Osugiru
Dunia fashion Jepang melahirkan drama dan film paling ikonik (credit:mydramalist)
Yoshitaka Niimi, seorang editor berbakat, dipindahkan ke majalah fashion Pipin. Hari pertamanya penuh kejutan, karena ia harus beradaptasi dengan lingkungan yang berbeda dari tempat kerja sebelumnya.
Interaksi dengan staf perempuan dan para model menambah tantangan baru baginya. Dunia fashion ternyata penuh warna, sekaligus penuh tekanan.
6. Princess Jellyfish
Dunia fashion Jepang melahirkan drama dan film paling ikonik (credit:mydramalist)
Tsukimi, seorang ilustrator pemalu, harus berjuang menyelamatkan tempat tinggalnya melalui dunia fashion. Inspirasi desainnya datang dari kecintaannya pada ubur-ubur.
Kisah ini tidak hanya soal fashion, tetapi juga tentang persahabatan dan cinta. Lewat pertemuannya dengan orang-orang baru, Tsukimi berani keluar dari zona nyamannya.
7. Followers
Dunia fashion Jepang melahirkan drama dan film paling ikonik (credit:mydramalist)
Drama ini menghadirkan kehidupan Nara Rimi, fotografer terkenal, dan Hyakuta Natsume, aktris muda penuh mimpi. Latar belakang Tokyo modern dengan dominasi media sosial menjadi pusat cerita.
Followers menunjukkan bagaimana media sosial membentuk karier dan kehidupan pribadi. Persahabatan, ambisi, dan citra publik menjadi bagian penting dalam jalan cerita.
8. Hold My Hand at Twilight
Dunia fashion Jepang melahirkan drama dan film paling ikonik (credit:mydramalist)
Asagi Soramame meninggalkan kampung halaman dan menemukan semangat baru di Tokyo. Kehancuran cintanya justru membuka jalan untuk mengejar karier di dunia mode.
Didukung oleh Umino Oto, seorang musisi, Soramame mulai berani bermimpi besar. Fashion menjadi simbol kebebasan dan awal baru dalam hidupnya.
9. Helter Skelter
Dunia fashion Jepang melahirkan drama dan film paling ikonik (credit:mydramalist)
Film ini bercerita tentang Liliko, seorang supermodel yang menjalani operasi plastik total untuk mencapai kesempurnaan. Namun tubuhnya perlahan rusak akibat prosedur berbahaya.
Liliko yang semakin tertekan melampiaskan emosinya ke orang-orang di sekitarnya. Cerita ini juga menyingkap sisi gelap industri kecantikan dan fashion yang penuh tekanan.
10. Paradise Kiss
Dunia fashion Jepang melahirkan drama dan film paling ikonik (credit:mydramalist)
Adaptasi film dari manga populer ini menyoroti Yukari, seorang siswi SMA yang terjebak rutinitas. Hidupnya berubah setelah bertemu kelompok desainer muda.
Meski awalnya asing dengan dunia fashion, Yukari menemukan inspirasi baru. Ia belajar arti kebebasan, kreativitas, dan keberanian mengejar impian.
11. Q&A Populer Seputar Drama dan Film Jepang Fashion
Q: Apa saja drama Jepang tentang fashion yang populer?
A: Beberapa drama Jepang tentang fashion yang populer antara lain FIRST CLASS, SURVIVAL WEDDING, dan PRINCESS JELLYFISH.
Q: Film Jepang mana yang berfokus pada dunia mode?
A: Film Jepang yang berfokus pada mode termasuk PARADISE KISS dan HELTER SKELTER.
Q: Apa tema utama dalam drama dan film Jepang tentang fashion?
A: Tema utama dalam drama dan film ini seringkali berkisar pada persaingan, transformasi diri, dan hubungan antar karakter.
Yuk, baca artikel seputar rekomendasi drama Jepang lainnya di Kapanlagi.com. Kalau bukan sekarang, KapanLagi?
(Segera nikah! Clara Shinta dan Lxa posting foto pre-wedding tanpa bersentuhan.)
Berita Foto
(kpl/vna)
Advertisement