Kapanlagi.com - Meski sempat harus tertunda selama hampir 2 tahun, akhirnya film BARAKATI pun siap untuk tayang di bioskop-bioskop Indonesia. Sebagai salah satu aktor yang ikut ambil bagian di dalamnya, Dwi Sasono pun tidak bisa menyembunyikan rasa gembiranya terhadap film yang satu ini.
"Ini salah satu yang gue tunggu-tunggu. Satu, aku suka sejarah di pulau Jawa. Ini pertama kalinya aku main film kayak gini, asik sih. Kita jadi tau lagi sejarah, apalagi syuting di Buton, indah banget. Sebulan di sana tuh nggak kerasa," ujarnya saat ditemui bersama sang istri, Widi Mulia, di XXI Epicentrum, Kuningan, Jakarta Selatan, Sabtu (5/11/2016).
Dalam film BARAKATI ini, Dwi Sasono memerankan sosok yang memiliki ambisi untuk memusnahkan umat manusia. Meski begitu, semua tetap berdasar pada sejarah kerajaan Majapahit di pulau Buton.
"Karakter saya, saya di sini sebagai Irfan. Karakternya saya ingin membangkitkan Majapahit lagi dan mematikan manusia. Saya ngikutin arkeolog, yang main Fedi Nuril, ada Acha Septriasa juga, dia jadi tour guide, ada Jono yang jadi wartawan. Cerita ini mengikuti sejarah dari Majapahit di Buton. Di sana ada petunjuk-petunjuk jejak keberadaan Majapahit, panglima, prajurit, dan sebagainya," lanjut aktor 36 tahun itu.
Yang menarik, Dwi Sasono pun mengaku kalau proses penggarapan film ini benar-benar tidaklah mudah, penuh tantangan. Bukan cuma itu saja, jadwal tayang yang harus mundur pun jadi salah satu kendala yang membuat seluruh orang yang terlibat dalam proses penggarapan film ini harus bersabar.
"(Kesulitannya) Banyak banget ya. Dari proses reading sampe syuting itu berdarah-darah ya, hehehe. Kita syuting 2013, rencananya tayang 2014, ternyata mundur, akhirnya tayang juga nih," pungkas Dwi Sasono.
(kpl/far/ntn)