Tak Jadi Menteri, Adhyaksa Dault 'Ngambek'?

Tak Jadi Menteri, Adhyaksa Dault 'Ngambek'? Adhyaksa Dault

Kapanlagi.com - Menteri Negara Pemuda dan Olah Raga (Menegpora) Adhyaksa Dault membantah keluar dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) setelah mengetahui tidak lagi dipilih sebagai menteri dari unsur partai tersebut pada Kabinet Indonesia Bersatu (KIB) II."Ada berita Adhyaksa 'ngambek' dan keluar dari PKS. Itu tidak benar," kata Adhyaksa di kantornya, Jakarta, Selasa (20/10). Karena Menegpora selanjutnya diperkirakan akan dijabat oleh Andi Mallarangeng yang kini menjabat Juru Bicara Kepresidenan. Sedangkan jabatan Menegpora Adhyaksa akan segera diserahkan dalam waktu dekat.Adhyaksa juga membantah akan pindah ke Partai Hanura, pimpinan Wiranto, yang konon memberikan tawaran kepadanya. Namun pria berkumis tebal ini membantah hal tersebut. "Belum pernah mendapat tawaran," tegasnya.Adhyaksa mengatakan, dirinya bukanlah kader inti PKS namun kader profesional partai tersebut. Untuk itu terima kasih kepada PKS yang telah mengusulkan namanya menjadi menteri periode 2004-2009. Karena menjadi anggota PKS, katanya, dirinya bisa menjadi Caleg PKS di Sulawesi Tengah pada Pemilu legislatif 2009 dan terpilih. Namun Adhyaksa melepas kursi DPR dan memilih tetap menjadi menteri di akhir masa jabatannya, dengan alasan ada tugas akhir yang ingin diselesaikannya.Adhyaksa yang juga mantan Ketua Umum Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) mengatakan, tidak pernah meminta-minta jabatan dan juga membantah berita yang mengatakan telah membujuk Presiden PKS Tifatul Sembiring untuk membicarakan hal tersebut. Yang terjadi, katanya hanya melakukan komunikasi melalui telepon dengan calon Menkominfo itu.Pada kesempatan itu, Adhyaksa yang memperoleh gelar doktor dari IPB itu menjelaskan bahwa akan mengejar karir untuk memperoleh gelar guru besar. Saat ini, katanya, sedang mengajar di Universitas Diponegoro dan beberapa perguruan tinggi lainnya.Adhyaksa mengatakan, selain akan mengajar, juga akan mendirikan LSM yang membina pemuda di daerah pesisir. "Laut adalah masa depan kita," kata doktor bidang kelautan tersebut.    

(kpl/dar)

Rekomendasi
Trending