Kapanlagi.com - ANTV menjadi satu-satunya televisi yang menghadirkan secara rutin tayangan India. Bahkan, sampai saat ini saja, ANTV masih menayangkan serial India berjudul Kulfi dan Gopi. Serial India seolah sudah menjadi identitas ANTV.
Menurut Otis Hahijary, selaku Vice President Director ANTV mengatakan, setiap televisi pasti punya identitas sendiri-sendiri. Dari identitas tersebut maka televisi itu bisa naik menduduki nomor satu.
Dulu, kata Otis, ANTV menduduki posisi paling bawah, namun ketika menemukan identitasnya, televisi yang sudah berusia 28 tahun itu menduduki peringkat atas.
"Saya selalu berfikiran kalo TV nggak punya identitas itu nggak akan kemana-mana. Banyak tv yang nggak punya identitas ya ada di situ terus. ANTV adalah satu-satunya TV yang bisa naik dari TV paling bontot (terakhir) ke nomor satu,"
Otis mengatakan, serial India di Indonesia masih punya daya tarik tersendiri bagi penonton. Apalagi, serial-serial yang dihadirkan dengan jenis yang berbeda.
"Masih bagus tergantung bagaimana kita mengelolanya. Kalo dijejelin kebanyakan ya ada waktunya mereka akan enek sendiri. India kan banyak jenisnya, ada horor ada mitologi seperti Mahabharata ada drama seperti Kulfi, seperti Uttaran. Uttaran dulu pernah ngetop sekarang bagus lagi. Jadi ya tergantung, nanti ada Turki juga," kata Otis.
Penampilan Ayu Ting Ting dan Zaskia Gotik di Hut ANTV ke-28 akan berbeda dengan biasanya. Mereka berdua akan berkolaborasi dengan salah satu artis India dalam serial Kulfi, yakni Aakriti Sharma dan Mohit Malik. Yang menarik kolaborasi Ayu Ting Ting dan Zaskia Gotik dengan artis India tersebut dilakukan secara virtual.
"(Artis) India setiap tahun, sebelum pandemi bisa datang ke Indonesia, ulang tahun dateng, acara Pesbuker Ramadhan dateng. Kali ini kita cari cara gimana caranya untuk menghadirkan mereka," kata Kelly Da Cunha, selaku GM Produksi ANTV.
"Akhirnya ketemu satu teknologi virtual gimana kita bikin syuting mereka di India, nanti kita kolaborasiin satu panggung dengan artis yang ada di panggung Jakarta. Jadi hal hal ini bisa kita angkat," tutup Kelly.
(kpl/far/ums)
Reporter: Fikri Alfi Rosyadi