Keluarga Ferry Irawan Sebut Darah Yang Keluar Dari Hidung Venna Melinda Karena Mimisan

Penulis: Editor KapanLagi.com

Diterbitkan:

Keluarga Ferry Irawan Sebut Darah Yang Keluar Dari Hidung Venna Melinda Karena Mimisan
Keluarga Ferry Irawan sebut hidung Venna Melinda mimisan (credit: © KapanLagi.com/Muhammad Akrom Sukarya/instagram @vennamelindareal)

Kapanlagi.com - Pihak keluarga Ferry Irawan membantah pernyataan Venna Melinda yang menyebut kalau hidungnya patah karena mendapat tindak kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang diduga dilakukan Ferry Irawan.

Hal itu diungkapkan Faisal yang merupakan adik ipar Ferry Irawan. Usai kejadian, Ferry Irawan sempat menghubunginya dan mengungkapkan permasalahannya dengan Venna Melinda.

"Jadi pada saat saya dihubungi Ferry saat itu dia cuma bisa sedih mengatakan Ical tolong A Pei sekarang lagi diperiksa, saat itu masih di Polres Kedirikota belum di Polda Jatim," ucap Faisal saat ditemui di kawasan Cilandak, Jakarta Selatan, Kamis (19/1/2023).

"Saya bilang ada apa, ia A Pei berantem, biasa lah percekcokan. Memang pada saat itu tiba-tiba kak Venna mimisan terus dia histeris," sambung Faisal.

1. Darah dari Hidung Venna Mimisan

credit: instagram @vennamelindareal

Darah yang keluar dari hidung Venna Melinda dikatakan Faisal dari apa yang diceritakan Ferry karena mimisan karena mencoba menenangkan ibu tiga anak itu saat sedang emosi.

"Yang Ferry cerita saking kak Venna histeris, beliau coba menenangkan. Saat mulai menenangkan itu mulai dari memegang pundaknya kak Venna sampai akhirnya makin histeris, mencoba memeluk sambil meniduri dengan sifatnya untuk menenangkan," jelasnya.

"Tapi informasinya Ka Venna makin meninggi dan agak menantang memajukan mukanya sampai pada akhirnya sentuhan antara dahi dengan dahi, berontak lagi, mungkin itu terpeleset ke hidung dan akhirnya mimisan," lanjut Faisal.

(Ammar Zoni dipindah ke Nusakambangan dan mengaku diperlakukan bak teroris.)

2. Keluarga Bingung

© KapanLagi.com/Muhammad Akrom Sukarya

Makanya saat itu keluarga bingung kenapa perkara rumah tangga yang menurut mereka biasa dialami pasangan rumah tangga bisa berakhir di kepolisian.

Yang saya bingung kalau perkara sekecil itu mimisan dan akhirnya diperbesar, ini kan sama saja menjatuhkan posisi seorang suami. Apalagi ya saya juga semua pasangan gak ada yang gak pernah namanya konflik, kalau sekedar mimisan dan akhirnya diperbesar, kami keluarga juga jadi makin bingung," pungkasnya.

Rekomendasi
Trending