Liputan6.com
Kapanlagi.com
Bola.net
Bola.com
Merdeka.com
Fimela.com
Brilio.net
Radja Klarifikasi Stiker Monyet di Wajah Vadel Badjideh: Ingin Bikin Vibes 'The Lazy Song'-nya Bruno Mars
Diterbitkan:
Vadel Badjideh & Radja © KapanLagi.com/Budy Santoso & instagram.com/radjabandofficial
Kapanlagi.com - Grup band Radja akhirnya angkat bicara soal kontroversi video klip lagu terbaru mereka, Apa Sih, yang menampilkan wajah Vadel Badjideh digantikan dengan gambar monyet. Dalam video klip itu, Vadel bersama kakaknya, Bintang Badjideh, dilibatkan sebagai dancer.
Ian Kasela, vokalis Radja, menegaskan bahwa tindakan tersebut sama sekali tidak bertujuan untuk melecehkan. Menurutnya, penambahan gimmick itu muncul secara spontan selama proses produksi video klip.
"Kalau gambar itu, gue dengar ada obrolan antara manajemen kota dan manajemen dia, abangnya itu. Gue lagi lihat dia take, dia bergaya, dancenya keren banget, gue sampai terkagum-kagum," ungkap Ian Kasela saat konferensi pers di kawasan Warung Jati, Jakarta Selatan, Senin (23/12/2024).
Advertisement
Ian bahkan mengaku terinspirasi oleh gerakan Vadel yang mengingatkannya pada Bruno Mars, terutama nuansa dari video klip The Lazy Song. Hal inilah yang menjadi alasan utama digunakannya gimmick tersebut.
"Mas Moldy bilang, ‘Ini si Vadel bagus banget dancenya. Fisiknya sekilas kayak Mars Bruno, bukan Bruno Mars.’ Jadi kita kepikiran untuk bikin vibe seperti The Lazy Song," lanjut Ian.
1. Terima Kekecewaan Vadel
Namun, keputusan itu rupanya menuai protes dari Vadel. Meski begitu, Ian menyatakan bahwa pihaknya berusaha menerima ketidakpuasan itu dengan kepala dingin.
"Kalau itu jadi bagian dari ketidakpuasan dia, ya wajar. Mungkin juga belum disampaikan dengan baik oleh abangnya atau abangnya kelupaan. Tapi ya sudah, kami tanggapi dengan santai," tambah Ian.
(Festival Pestapora 2025 dipenuhi kontroversi, sederet band tiba-tiba memutuskan untuk CANCEL penampilannya.)
2. Niatnya Justru Beri Penghormatan
Sementara itu, Moldy, gitaris Radja, juga memberikan penjelasan terkait keputusan mereka. Ia menegaskan bahwa niat awal adalah untuk memberikan penghormatan kepada gaya menari Vadel yang dinilai unik dan berbakat.
"Sebenernya niat kita itu ya, seperti yang Mas Ian bilang, ingin mengingatkan orang pada gaya Bruno Mars di The Lazy Song. Tidak ada niat buruk sama sekali," ujar Moldy.
Advertisement
3. Tidak Akan Dihapus
Meski memahami kekecewaan Vadel, Moldy mengaku bahwa pihaknya tidak memiliki rencana untuk menurunkan video klip tersebut dari YouTube. Video klip itu telah dirilis beberapa hari lalu dan telah mendapatkan banyak perhatian dari penonton.
"Ya, kalau ada yang merasa kurang puas atau tersinggung, kami mohon maaf. Tapi, video ini sudah tayang dan responsnya cukup baik. Kami tidak akan menurunkannya," tegas Moldy.
4. Tak Disengaja
Radja berharap bahwa polemik ini tidak memperkeruh hubungan mereka dengan Vadel dan pihak manajemennya. "Kami hanya ingin menciptakan karya yang menghibur. Kalau ada yang salah, itu tidak disengaja," pungkas Moldy.
Kontroversi ini tak ayal membuat video klip Apa Sih menjadi pusat perhatian. Meski demikian, Radja tetap optimis bahwa karya mereka akan diapresiasi penonton sebagai bentuk hiburan kreatif.
Berita Lainnya
Drama Video Klip Radja, Vadel Badjideh Kecewa Vokalnya Tak Dimunculkan
Kontroversi Stiker Monyet di Video Klip, Radja Minta Maaf kepada Vadel Badjideh
Viral di Malaysia, Vadel Badjideh Tanggapi Kasusnya Terkait Lolly dan Nikita Mirzani
Lolly Diperiksa Polisi Selama 6 Jam, Jawab 45 Pertanyaan di Kasus Nikita Mirzani
(Demo kenaikan gaji anggota DPR memanas setelah seorang Ojol bernama Affan Kurniawan menjadi korban. Sederet artis pun ikut menyuarakan kemarahannya!)
(kpl/aal/ums)
Sahal Fadhli
Advertisement
