Gagal ke Senayan, Dwiki Dharmawan Lapang Dada Terima Kekalahan
Diperbarui: Diterbitkan:

Kapanlagi.com - Maju sebagai calon legislatif (caleg) memang harus siap dengan segala risiko. Begitu pun yang dialami oleh musisi Dwiki Dharmawan yang maju lewat Partai Amanat Nasional (PAN). Dia harus menelan pil pahit karena kecil kemungkinan bisa lolos ke Senayan.
Dwiki mengaku sudah menghabiskan dana kampanye sekitar Rp 500 juta. Dia pun bisa menerima dengan lapang dada kekalahan tersebut.
"Mungkin (habis) Rp 500 juta. Saya harus menerima dengan lapang dada. Melihat perolehan total partai lain, saya pesimis," kata Dwiki Darmawan di TPU Menteng Pulo, Jakarta Selatan, Senin (28/4).

Kecewa, namun itulah risiko yang harus ditanggung. Beruntung, Dwiki tidak habis-habisan soal anggaran kampanye.
"Risiko, sebagai caleg nggak habis banyak non-sense. Pertama kali harus menyiapkan. Dan saya nggak menyiapkan itu untuk bangkrut dan nggak bisa ngapa-ngapain," lanjutnya.
Baca Juga:
Dwiki yang maju di Dapil Jakarta 2 yang meliputi Jakarta Selatan, Jakarta Pusat dan Luar Negeri tidak bisa mencapai suara senilai satu kursi untuk daerah tersebut. "Suara saya cukup signifikan, di Jakarta Selatan tinggi. Tapi di Pusat jeblok," tuturnya.
"Kecewa di Pusat. Di luar ekspektasi. Prediksi di bawah yang Jaksel tapi nggak terlalu anjlok, di Pusat cukup mengagetkan, di luar tidak sejeblok itu. Bahwa kelihatannya PAN di Dapil Jakarta 2 sulit mendapatkan kursi. Saya mendapat suara tinggi, di partai tertinggi. Tapi PAN nggak dapat kursi," tukasnya.
(Festival Pestapora 2025 dipenuhi kontroversi, sederet band tiba-tiba memutuskan untuk CANCEL penampilannya.)
(kpl/ato/dar)
Darmadi Sasongko
Advertisement