Kapanlagi.com - Sebagai seorang musisi, siapa yang tidak kenal Ahmad Dhani? Ia masuk dalam jajaran legenda musik Indonesia setelah sukses membawa Dewa 19 ke puncak popularitas, dan akhirnya membangun Republik Cinta Management. Dhani juga dikenal sebagai juri berbagai program ajang pencarian bakat yang populer di TV.

Namun langkah mengejutkan dilakukannya di tahun 2016, Dhani mendadak digandeng oleh PKB untuk maju sebagai bakal calon Gubernur DKI Jakarta 2017. Dhani yang biasa melangkah sebagai sosok musisi yang dihormati, kini harus banyak diremehkan oleh orang lain. 

"Dulu waktu lulus SMA temen-temen saya ngeremehin semua. Katanya nggak mungkin Ahmad Dhani jadi artis. Mereka bilang: dia ngayal suatu saat manggung. Tapi diremehin itu biasa, no hard feeling. Temen musisi dan pejabat juga ada yang remehin saya," ucap Dhani di kawasan Pinang Mas, Jakarta Pusat, Senin malam (14/03).

Ucapan Dhani ini memang cukup beralasan, sebelumnya salah satu sahabatnya yaitu Bimbim Slank malah menyebut pencalonan Dhani sebagai lucu-lucuan. Namun Dhani tidak sakit hati dengan berbagai komentar tersebut dan memilih maju terus.

"Saya kalau nggak diremehkan, nggak dihina, nggak keren. Harus diremehkan karena kalau nggak diremehkan, nggak seru. Saya diremehkan sudah biasa. Itu yang saya rasakan dan saya sudah lupa seperti apa," ucapnya.

Membangun Dewa 19 dari bawah, Ahmad Dhani memiliki banyak pengalaman baik yang menyenangkan maupun yang buruk. Kini Dhani mendapati pengalaman yang sama ketika maju dalam kancah politik.

"Dulu merasa seperti itu pas merintis Dewa 19. Kakak saya aja meremehkan, termasuk Ayah saya sendiri meremehkan. Diremehkan itu sudah biasa," tandasnya.