Polisi Konfirmasi Seungri Bayar 8 PSK Untuk Pesta Ulang Tahunnya di 2017

Penulis: Gogor Subyakto

Diterbitkan:

Polisi Konfirmasi Seungri Bayar 8 PSK Untuk Pesta Ulang Tahunnya di 2017
Seungri. Credit: AFP

Kapanlagi.com - Seungri Big Bang sampai sekarang memang masih ramai menyita perhatian publik. Pria tersebut diduga terlibat dalam kasus kelab malam Burning Sun sampai keterlibatan-nya dalam prostitusi.

Sederet kasus memang sudah ditujukan kepada Seungri. Selain yang disebutkan di atas, mantan Idol tersebut juga disebutkan berada dalam grup chat mesum dari Jung Joon Young.

Setelah sebelumnya merupakan dugaan, kini pihak kepolisian memberikan konfirmasi soal Seungri yang membawa PSK untuk acara ulang tahunnya di 2017.

1. Kesaksian PSK

Sebuah laporan eksklusif dari Channel A telah memberikan rincian mengenai bagaimana Seungri membayar 8 PSK untuk menghadiri pesta ulang tahunnya yang mewah di Palawan, Filipina.

Pihak kepolisian sudah bisa memberikan konfirmasi melalu kesaksian dari 8 PSK yang terlibat dalam pesta tersebut. Dari penjelasan yang diberikan, benar adanya mereka hadir untuk berpartisipasi dalam hal prostitusi.

(Kondisi Vidi Aldiano bikin khawatir, kesakitan jalan di panggung dan dituntun Deddy Corbuzier.)

2. Konfirmasi Polisi

Pihak kepolisian yang berwenang atas kasus ini memberikan pernyataan soal kasus tersebut. "Selama proses investigasi terhadap karyawan wanita, kami dapat memperoleh pernyataan tentang prostitusi," ungkap mereka.

Hal tersebut juga menegaskan kalau Seungri membayar biaya perjalanan agar 8 PSK itu bisa hadir di pestanya. Polisi percaya bahwa Seungri membayar biaya perjalanan adalah kompensasi untuk para wanita panggilan tersebut.

3. Biaya Pesta

Dalam acara tersebut memang sempat hadir sederet investor dari dalam dan luar negeri. Seungri sendiri sebelumnya diduga menyediakan prostitusi untuk melancarkan kesepakatan bisnis.

Selain itu, sebelumnya pihak kuasa hukum dari Seungri juga membantah akan kasus prostitusi ini. "Tuduhan prostitusi itu tidak benar," ungkapnya.

Biaya pesta itu sendiri mencapai angka 600 juta won (sekitar 7,4 miliar rupiah), yang mencakup biaya untuk para undangan, dari VIP hingga para wanita hiburan. Tak sampai di situ saja, disebutkan pula bahwa di pesta itu juga menyediakan obat terlarang, kokain.

Rekomendasi
Trending