Dikritik Karena Beri Harper Dot, David Beckham Murka!
Diperbarui: Diterbitkan:

Kapanlagi.com - Penampilan Harper Seven, anak pasangan David dan Victoria Beckham pada Jumat (7/8) di West Hollywood sungguh menarik perhatian. Dengan mengenakan sebuah dress berwarna pink dengan pattern bintang-bintang, ia terlihat sangat cantik seperti biasanya.
Sayangnya, kemunculan Harper dan David kala itu menuai kritik dari media besar, Daily Mail. Di usianya yang sudah menginjak empat tahun, Harper disebut sudah tak pantas untuk menggunakan dot.
Lebih lanjut, media tersebut juga mempertanyakan kemampuan David dan Victoria untuk mengurus anaknya. Salah satu ahli bahkan menyatakan bahwa apa yang dilakukan David itu bisa membuat Harper mengalami kerusakan gigi.

Rupanya kabar ini dengan cepat sampai juga di telinga pria 40 tahun itu. Tak terima dikritik seperi itu, David pun meluapkan amarahnya lewat akun Instagramnya.

"Mengapa orang merasa bahwa mereka punya hak untuk mengkritik orangtua tentang anak-anak mereka sendiri tanpa punya bukti? Semua orang yang punya anak pasti tahu ketika (anak-anak) mereka sedang sakit atau demam, pasti akan melakukan apapun untuk memberikan yang terbaik dan kebanyakan itu adalah dot. Jadi, orang-orang yang mengkritik harusnya berpikir dua kali tentang apa yang dikatakan tentang anak orang lain karena sebenarnya kamu tak memiliki hak untuk mengkritik saya sebagai orangtua," tulis David.
Seperti yang diketahui, selama ini David memang dikenal sebagai pria yang sayang pada keluarganya. Maka tak heran jika ia tak terima jika dikatakan seperti itu. Tapi kalau menurut kamu KLovers, bagaimana sih tanggapan David itu?
Simak berita ini juga ya
Makna Mendalam di Balik 40 Tato David Beckham, Mau Tahu?
Jajal Dunia Modelling, Brooklyn Beckham Siap Saingi Ayah & Ibunya
[FOTO] Naik Motor Antik, David Beckham Siap Bonceng Hatimu
Sayang, Brooklyn Beckham Tunjukkan Cinta Pada Harper di Puncak
Tato Baru David Beckham, Tribut Spesial Untuk Si Kecil Harper
(Kondisi Fahmi Bo makin mengkhawatirkan, kini kakinya mengalami sebuah masalah hingga tak bisa digerakkan.)
(dai/mhr)
Helmi Romadhon
Advertisement