Cak Nun: Masyarakat Tidak Perlu Ikut Memaki

Penulis: Darmadi Sasongko

Diterbitkan:

Cak Nun: Masyarakat Tidak Perlu Ikut Memaki Emha Ainun Nadjib

Kapanlagi.com - Budayawan Emha Ainun Nadjib yang akrab disapa Cak Nun mengajak, masyarakat untuk tidak ikut melontarkan makian terkait kasus yang sedang berkembang dalam pemerintahan Indonesia, termasuk konflik antara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan Polri. "Kita tidak perlu menghabiskan energi hanya untuk memikirkan konflik yang sedang terjadi di Jakarta," ujarnya ketika menggelar konser musik Kiai Kanjeng, Road to Campus di Universitas Muria Kudus (UMK), Rabu (11/11). Menurutnya, konflik yang terjadi merupakan bagian kecil dari satu sistem besar yang sudah lama berlangsung. "Bocornya kasus yang terjadi saat ini sudah tak terbendung lagi, sehingga bisa diibaratkan seperti ibu dalam proses melahirkan sedang memasuki tahapan dua dari sekian tahapan untuk melahirkan seorang anak," ujarnya. "Lebih baik siapkan dirimu menjadi manusia baru dan pemimpin baru. Tidak perlu ikut-ikutan memaki, karena Indonesia akan berubah menyusul keputusasaan yang terlalu lama, sehingga mendorong sejumlah pihak sepakat untuk mengubah bangsa Indonesia menjadi lebih baik," ujarnya. Cak Nun juga optimistis, bahwa bangsa Indonesia akan menjadi bangsa yang mampu disejajarkan dengan negara-negara maju lainnya di dunia. "Bahkan, untuk memimpin dunia juga bukan hal yang mustahil bagi bangsa Indonesia," ujarnya.  

(Ashanty berseteru dengan mantan karyawannya, dirinya bahkan sampai dilaporkan ke pihak berwajib.)

(ant/dar)

Rekomendasi
Trending