1. OMA IRAMA PENASARAN (1976)

Dalam film pertamanya ini Rhoma Irama terlihat masih kurus dengan rambut gondrongnya. Ia beradu akting dengan Yati Octavia, Hamid Arief, dan Aminah Cendrakasih.

Dikisahkan Rhoma, seorang penyanyi dangdut jatuh cinta pada putri pemilik perkebunan, Ani (Yati Octavia). Premisnya sederhana, hubungan mereka tersebut ditentang oleh ayahnya karena melihat status sosial Rhoma.

Mau tak mau Rhoma dan Ani harus berpisah. Rhoma lantas pergi ke Jakarta dan berjuang keras meniti karir di sana. Dengan perjuangan yang keras, Rhoma akhirnya sukses menjadi orang besar.

Kisah perjuangan seseorang from zero to hero menjadi tema film perdana Rhoma ini. Premis yang demikian kerap dipakai Rhoma dalam film-filmnya berikutnya.

Coba lihat cuplikannya,

2. RHOMA IRAMA BERKELANA II (1978)

Dalam film RHOMA IRAMA BERKELANA II, Rhoma memasukkan konflik yang sama seperti film pertamanya, yakni cinta yang ditentang.

Dikisahkan Budi (Rhoma Irama) terusir dan meratapi kepedihannya di bawah guyuran hujan. Seorang pengendara motor tergelincir dan menabraknya. Kebetulan kawan-kawan pengamen Budi sedang berada di dekat lokasi. Mereka lalu menolong Budi dan membawanya ke pondokan. Ani (Yati Octavia) tak bisa berbuat banyak untuk menolong kekasihnya itu. Pasalnya ia dilarang untuk bertemu dengan Budi.

Budi tak kurang akal, ia pun menyamar dengan kacamata hitam dan kumis tebal dan pergi ke rumah Ani. Di sama ia menawarkan diri untuk mengajari Ani bermain piano.

Tema percintaan masih kuat terasa dalam filmnya ini. Dengan lawan main masih Yati Octavia, Rhoma menyajikan kisah dalam plot yang lebih kompleks meski masih mudah dicerna.

lihat cuplikan adegannya,

3. BEGADANG (1978)

Rhoma adalah anak janda miskin yang sering berkumpul bersama pemuda kampung di sebuah warung. Ia mahir bernyanyi dan mampu mencipta lagunya sendiri. Dengan statusnya yang saat itu masih pengangguran, Rhoma mengirim demo lagunya ke studio rekaman. Nasib mujur berpihak padanya, ia sukses besar. Rekamannya “meledak”. Nasib Rhoma berubah.

Kesuksesan tersebut tak selamanya disambut gembira oleh orang-orang di sekitarnya. Saingan Rhoma, Heri (Billy Argo) membuat persengkongkolan dengan teman-teman Rhoma yang biasa berjudi di warung.

Dalam film BEGADANG, Rhoma memasukkan tema yang lebih berat. Tema percintaan masih ada namun kali ini dengan bumbu pembunuhan. Selain temanya yang baru, soundtrack dari film ini menjadi lagu evergreen dalam pecinta musik tanah air.

Lihat cuplikannya,

4. RAJA DANGDUT (1978)

Rhoma dikisahkan sudah jadi orang sukses dan punya banyak penggemar. Kendati demikian, Rhoma tetap menjalani hidup dengan sederhana. Ia taat kepada orang tua dan soleh.

Kesederhanaan tersebut membuat gadis bernama Ida (Ida Royani) sampai rela mengirimkan surat hingga 100 kali kepada Rhoma. Melihat hal tersebut, Rhoma menaruh simpati dan akhirnya jatuh cinta. Ia tak peduli dengan status Ida yang adalah putri janda miskin penjual gado-gado.

Ibu Rhoma (Netty Herawaty) malah menjodohkan Rhoma dengan gadis lain bernama Mira (Naniek Nurcahyani). Alasannya adalah Mira lebih modern dan ningrat. Rhoma jelas menolak pilihan ibunya dan harus menghadapi tentangan ibunya. Usaha ibu Rhoma dan Mira menggagalkan cinta Rhoma tak berhenti sampai di situ saja. Mereka kerap mencemooh Ida dan bahkan sampai pergi ke dukun.

Visi menjadi seorang raja dangdut sudah ada di benak Rhoma Irama sejak lama rupanya. Peran sebagai raja dangdut ia perankan dengan baik dalam kisah cinta yang juga masih terhalang status sosial ini.

Lihat cuplikannya,

5. GITAR TUA OMA IRAMA

Jika dalam film-film Rhoma sebelumnya, kisah berkutat pada cinta yang dilaranga, maka dalam GITAR TUA ROMA IRAMA kisahnya berkembang menjadi promblematikan pernikahan.

Oma (Oma Irama) dan Ani (Yatie Octavia) adalah pasangan yang hendak menikah namun pada akhirnya gagal terlaksana. Sebabnya adalah kehadiran Ir. Dana (Kelly Kalyubi) yang bekerja di tempat ayah Ani bekerja. Ayahnya yang berorientasi pada pangkat dan kedudukan ingin agar Dana menjadi suami Ani. Pucuk dicinta, Dana juga jatuh cinta pada Ani.

Ani tak setuju dengan rencana ayahnya itu. Ia bertekad untuk menikah dengan Oma. Di tengah perjalanan cinta mereka, keduanya mendapat ujian yang sangat berat.

Ujian tersebut terjadi ketika Ani ulang tahun namun Rhoma tak bisa datang. Ani lantas menyusul ke tempat rekaman Oma di Jakarta. Di sana ia menjumpai Oma tengah membujuk-bujuk pasangan nyanyinya, Shanty (Shanty Pawaka) yang sedang ngambek saat rekaman.Diliputi curiga dan cemburu, Ani pulang dan memutuskan mau menikah dengan Dana.

Rhoma menunjukkan penambahan konflik dalam film satu ini. Temanya tetap sama, namun Rhoma mencoba menggali dari sudut pandang yang berbeda.

Lihat cuplikannya,

Adegan dalam film ini sangat memorable. Salah satu adegannya, ketika Rhoma bertengkar dengan Ani bahkan dibuat lipsynch oleh Yoga Espe dalam video YouTube.