Kapanlagi.com -
Masih ingat dengan kasus pembobolan situs Sony Pictures? Yap, kasus itu semakin heboh karena FBI mencurigai pihak Korea Utara dalang di balik itu semua. Terungkap bahwa aksi pembobolan itu karena Sony berniat merilis film berjudul THE INTERVIEW yang mengisahkan soal pembunuhan mantan Presiden Korea Utara, Kim Jong Un dalam balutan komedi.

Karena kasus pembobolan, banyak bioskop yang tak berani memutar film yang dibintangi oleh James Franco dan Seth Rogen itu. Alasannya adalah mereka takut menjadi korban dari keganasan hacker Korea Utara. Akibat penolakan itu, Sony Pictures akhirnya membatalkan perilisan THE INTERVIEW yang sejatinya pada Rabu (24/12) lalu.
Tak hanya informasi penting perusahaan yang terungkap, aksi peretasan itu juga membuat Sony merugi karena film yang sudah susah payah dibuat batal ditonton. Namun rupanya Sony tak kehilangan akal demi meraih pemasukan perusahaan. Kemajuan industri digital membuat Sony merilis THE INTERVIEW di berbagai penyedia konten video dunia maya, seperti dilansir Digital Spy.
Kini kamu bisa menikmati THE INTERVIEW dengan cara menonton di YouTube dan Google Play. Bahkan Xbox Video serta situs khusus yang dirilis Sony di Amerika Serikat juga bisa dijadikan tujuan streaming THE INTERVIEW. Kamu bisa menyewa filmnya dengan harga USD 6 (Rp 74.500) atau membeli versi HD sebagai koleksi seharga USD 15 (Rp 186 ribuan) yang mulai didistribusikan Sony semenjak Rabu (24/12) pukul 10.00 pagi.
Direktur Sony Pictures, Michael Lynton berkomentar, "Adalah hal yang penting bagi studio kami untuk tetap merilis THE INTERVIEW, terutama mengingat adanya serangan atas bisnis kami dan karyawan kami dari orang-orang yang melarang kebebasan berekspresi. Kami memilih jalur distribusi digital untuk bisa menjangkau sebanyak mungkin orang di hari perilisan. Dan kami akan mencari mitra lain untuk memperluas jalur rilis,"
Sepertinya langkah perilisan lewat dunia digital ini membuahkan hasil yang memuaskan bagi Sony Pictures. Tercatat beberapa jam lalu, THE INTERVIEW menjadi video terlaris di Youtube seperti yang dilaporkan The Verge.