Disney+ Pamerkan Deretan Tayangan Baru dari Jepang dan Korea Lewat Line-up Spektakuler

Disney+ Pamerkan Deretan Tayangan Baru dari Jepang dan Korea Lewat Line-up Spektakuler
DisneyPlusHotstar.id

Kapanlagi.com - The Walt Disney Company Asia Pasifik mengangkat tirai pada rangkaian tayangan original terbaru dari Jepang dan Korea dalam acara Disney+ Originals Preview yang digelar untuk pertama kalinya di Hong Kong Disneyland Resort. Dalam presentasi yang dipenuhi cuplikan eksklusif dan pengumuman besar ini, Disney+ menegaskan strategi ekspansi kreatifnya yaitu memperkuat kolaborasi dengan pembuat karya lokal sekaligus menyiapkan konten yang siap bersaing secara global.

Baca berita lainnya di Liputan6.com

1. Kolaborasi Kreatif dan Portofolio Lintas Genre

DisneyPlusHotstar.id

Acara tersebut tidak sekadar memajang judul-judul baru. Disney+ juga menonjolkan hubungan kerja yang kian erat dengan kreator Jepang dan Korea, termasuk kolaborasi lintas industri, seperti game ke anime dan adaptasi dari webtoon, manga, serta proyek orisinal. Hadir pula talent-talent internasional dari AS, Korea, dan Jepang yang memberi nuansa global pada preview kali ini.

(Lagi-lagi bikin heboh! Setelah bucin-bucinan, sekarang Erika Carlina dan DJ Bravy resmi putus!)

2. Sorotan Besar dari Jepang

DisneyPlusHotstar.id

Salah satu pengumuman paling mengejutkan adalah proyek anime kolaboratif dengan Hideo Kojima seorang legenda industri game berjudul "Death Stranding Isolations". Serial tersebut akan mengambil latar di dunia Death Stranding namun menyajikan kisah baru, disutradarai oleh Takayuki Sano dan diproduksi oleh E&H Production. Pengumuman ini menandai langkah Disney+ memasuki ranah adaptasi game high-concept dengan pendekatan naratif yang eksperimen.

Selain itu, deretan konten Jepang yang diumumkan mencakup:

Disney Twisted-Wonderland: The Animation - Episode of Heartslabyul (paruh kedua)

Merry Berry Love: rom-com kolaborasi Jepang-Korea yang diproduksi CJ ENM, menampilkan kisah lintas budaya antara desainer Korea dan petani Jepang di sebuah pulau misterius.

Anime populer dan kelanjutan seri seperti Tokyo Revengers: War of the Three Titans Arc, Wandance, Cat's Eye Part 2, dan Medalist Season 2.

Program non-fiksi: Travis Japan Summer Vacation!! in the USA dan Daigo Project, dan variety show yang dikembangkan oleh Daigo dari duo komedian Chidori.

3. Korean Originals Mendominasi

DisneyPlusHotstar.id

Koreografi konten Korea pada preview ini menunjukkan variasi genre dan nama besar pemeran, meliputi:

Made in Korea: drama kriminal noir yang dibintangi Hyun Bin dan Jung Woosung, dikonfirmasi akan tayang perdana di Disney+ pada 24 Desember 2025. Season kedua serial ini juga telah dikonfirmasi sedang diproduksi untuk tayang pada 2026.

The Manipulated: serial aksi/psikologis yang saat ini sedang tayang, menampilkan tokoh yang dijebak dalam jaringan kekuasaan berbahaya.

Gold Land: Genre thriller yang menempatkan protagonis perempuan dalam pelarian berbahaya setelah sebuah insiden di bandara.

A Shop For Killers (Season 2): kelanjutan kisah aksi yang semakin memanas, menampilkan strategi defensif yang beralih menjadi aksi ofensif melawan faksi bayaran.

Perfect Crown: rom-com berlatar monarki konstitusional alternatif abad ke-21, dibintangi IU dan Byeon Wooseok, dijadwalkan tayang pada 2026.

4. Data Audiens dan Tren Penonton

Dalam presentasinya, Disney+ menyorot bahwa konten Jepang dan Korea kini memiliki daya tarik internasional yang kuat. Sekitar 60% jam tonton anime di Disney+/Hulu berasal dari luar kawasan APAC, menandakan pasar global yang besar untuk anime.

Pertumbuhan penonton anime tercatat signifikan di negara-negara seperti Prancis, Brasil, dan Meksiko. Drama Korea menunjukkan keterlibatan tinggi di Amerika Latin, khususnya Brasil dan Meksiko. Angka-angka ini mendukung strategi Disney+ untuk terus berinvestasi pada konten APAC yang tidak hanya relevan secara lokal, tetapi juga punya potensi komersial dan budaya di pasar barat dan Amerika Latin.

5. Visi Konten

Luke Kang, President The Walt Disney Company Asia Pacific, menegaskan bahwa preview tersebut mencerminkan "semakin eratnya kolaborasi kami dengan generasi kreatif baru di kawasan ini," sementara Carol Choi, Executive Vice President of Original Content Strategy, menyatakan bahwa orisinalitas mendorong Disney untuk menembus batas dalam bercerita, mulai dari drama premium hingga anime dan komedi improvisasi. Pernyataan ini menekankan pendekatan Disney+ yang kolaboratif, multidisipliner, dan berorientasi pasar global. Preview ini menempatkan Disney+ sebagai lebih dari sekadar agregator konten barat.

(Ramai kabar perceraian dengan Raisa, Hamish Daud sebut tudingan selingkuh itu fitnah.)

Rekomendasi
Trending