Pada tahun 1920 ketika India masih berada di bawah kekuasaan kolonial Inggris, sebuah peristiwa kelam terjadi di distrik Adilabad. Jenderal Scott, seorang perwira Inggris yang terkenal bengis, datang bersama istrinya untuk mengunjungi wilayah tersebut. Dalam kunjungan itu mereka melihat Malli, seorang gadis kecil dari suku Gond, dan tanpa belas kasihan memaksanya ikut ke Delhi untuk dijadikan pelayan pribadi.

Tindakan itu menyulut kemarahan besar dari komunitas Gond yang sudah lama menanggung penindasan. Komaram Bheem yang dikenal sebagai pelindung suku Gond bersumpah membawa Malli pulang bagaimanapun risikonya. Ia berangkat ke Delhi bersama para pengikutnya dan menyusun rencana penyelamatan yang berani, termasuk menangkap seekor harimau liar di hutan sebagai bagian dari strategi mereka. Nizam dari Hyderabad mendengar rencana itu dan segera memperingatkan pihak Inggris, membuat keadaan semakin rumit.

Di saat yang sama Alluri Sita Rama Raju seorang polisi kolonial muda menunjukkan kesetiaan dan kemampuannya hingga pihak Inggris mulai mempercayainya. Ketika Lady Buxton menjanjikan kenaikan pangkat bagi siapa pun yang bisa menangkap pemimpin suku Gond hidup-hidup, Ram langsung mengajukan diri. Namun jauh di balik seragam dan loyalitasnya, Ram sebenarnya menyimpan misi masa kecil yang diwariskan ayahnya.

Ia menyusup ke lingkungan para aktivis kemerdekaan dan mengusulkan pembunuhan terhadap Jenderal Scott. Ketika mendengar itu, salah satu anak buah Bheem bernama Lachhu mengira mereka mungkin memiliki tujuan yang sama dan mengatur pertemuan antara Ram dan Bheem. Tetapi sebelum pertemuan terjadi, Lachhu menyadari bahwa Ram adalah seorang polisi. Panik, ia melarikan diri dan memperingatkan Bheem agar bersembunyi.

Takdir mempertemukan Ram dan Bheem secara tak sengaja ketika mereka menyelamatkan seorang anak kecil dari kecelakaan di sungai. Tanpa mengenal identitas asli satu sama lain mereka bekerja sama dengan cepat dan penuh keberanian. Dari situ tumbuh persahabatan kuat. Bheem mengaku bernama Akhtar dan menyamar sebagai seorang Muslim, sementara Ram menyembunyikan statusnya sebagai perwira Inggris. Mereka berdua saling membantu memperbaiki hidup masing-masing tanpa menyadari bahwa mereka sebenarnya berdiri di dua sisi yang berlawanan.

Saat mereka mencoba mencari cara untuk masuk ke istana agar Bheem bisa menemukan Malli, mereka bertemu Jennifer, keponakan Scott. Bheem yang pemalu langsung terpikat, dan Ram membantunya mendekati perempuan itu. Jennifer yang terkesan dengan kesopanan Bheem mengundangnya ke sebuah pesta dansa. Ram dan Bheem menghadiri pesta tersebut dan gerakan tari mereka membuat semua mata tertuju pada mereka. Setelah acara itu, Jennifer bahkan mengundang Bheem masuk ke istana, memberi celah baginya untuk bertemu Malli secara diam-diam dan menenangkannya bahwa ia akan segera dibawa pulang.

Sementara itu Ram terus memburu informasi tentang pemimpin suku Gond. Ia menangkap Lachhu tetapi tak berhasil membuatnya buka suara. Dalam upaya melarikan diri Lachhu melepaskan seekor ular krait yang menggigit Ram. Ular itu membawa racun mematikan dan hanya penawar tradisional suku Gond yang bisa menyelamatkan nyawa Ram dalam waktu kurang dari satu jam. Dalam keadaan kritis, Ram berusaha mencari Bheem yang akhirnya berhasil menyelamatkan nyawanya. Dalam momen itu Bheem akhirnya mengungkapkan misi mereka kepada Ram dan mengaku bahwa mereka datang untuk menyelamatkan Malli.

Namun hubungan itu berubah drastis ketika rencana Bheem memasuki istana dimulai. Dengan sebuah truk penuh hewan-hewan liar, Bheem dan para pengikutnya menabrak gerbang istana dan melepaskan harimau, rusa, dan berbagai binatang liar lainnya ke arah pasukan Inggris. Kekacauan terjadi di seluruh area.

Tepat ketika Bheem hampir berhasil mencapai Malli, Ram muncul dalam wujud aslinya sebagai seorang polisi yang menghalangi gerakannya. Bheem memohon agar Ram tidak menangkapnya tetapi Ram tetap menjalankan tugasnya. Pertarungan sengit pecah antara dua sahabat yang tidak menyadari niat satu sama lain. Pada puncaknya Jenderal Scott menodongkan pistol ke kepala Malli. Bheem pun menyerah demi keselamatan gadis itu.

Bheem dijatuhi hukuman mati dengan cara eksekusi publik. Scott menawarkan pengampunan jika ia mau berlutut tetapi Bheem menolak meski tubuhnya dihantam cambuk berulangkali oleh Ram. Dalam penderitaan itu ia menyanyikan sebuah lagu yang membangkitkan keberanian rakyat, membuat mereka bangkit melawan penjajahan. Setelah hukuman itu Bheem dibawa pergi oleh para petugas. Ram yang tampak keras selama proses itu sebenarnya hancur di dalam. Ia teringat kembali pada perjuangan ayahnya Venkat Ramaraju yang gugur melawan Inggris dan berpesan agar Ram suatu hari bisa memberikan senjata kepada setiap orang yang memperjuangkan kemerdekaan.

Ketika Ram akhirnya mendapatkan kesempatan itu berkat penunjukan dirinya sebagai penanggung jawab pengiriman senjata ia justru menolak melanjutkan rencana awal demi menyelamatkan Bheem dan Malli. Ia meminta agar Bheem dieksekusi di luar kota demi menjalankan rencana pembebasan tetapi Scott mulai mencurigainya dan melukai Ram.

Pada saat bersamaan Bheem berhasil melepaskan diri dan melawan para penjaga. Ram yang sudah terluka berat tetap berusaha menyelamatkan Malli dengan menembak seorang tentara Inggris di dekat kepalanya. Bheem yang tidak mengetahui niat Ram mengira tembakan itu ditujukan padanya. Dengan amarah dan kesalahpahaman yang menumpuk Bheem memukul Ram hingga tersungkur lalu membawa pergi Malli.

Bheem dan para pengikutnya bersembunyi di Hathras, tetapi keberadaan mereka tidak berlangsung lama karena pasukan Inggris sudah mendekat. Dengan kondisi yang semakin genting dan dua sahabat besar yang kini terpecah oleh rahasia dan kesalahpahaman, bagaimana kebenaran tentang tujuan Ram akhirnya akan terbuka dan mengubah jalannya pertempuran mereka melawan penindasan Inggris?

Penulis artikel: Abdilla Monica Permata B.