Triple Threat
Action Thriller

Triple Threat

2019 96 menit R
6.2/10
Rating 5.6/10
Sutradara
Jesse V. Johnson
Penulis Skenario
Joey O'Bryan Fangjin Song Paul Staheli Stu Small Lei Yan
Studio
Aurora Alliance Films Hamilton Entertainment Kungfuman Culture Media

KLovers, kalau kamu suka film aksi yang penuh tendangan cepat, peluru beterbangan, dan karakter-karakter badass dari Asia, Triple Threat adalah tontonan yang bisa bikin mata kamu terpaku dari awal sampai akhir. Film rilisan 2019 ini mempertemukan tiga bintang besar seni bela diri Asia, yaitu Tony Jaa, Iko Uwais, dan Tiger Chen, dalam satu panggung yang penuh kekacauan, pengkhianatan, dan pertempuran tingkat tinggi.

Disutradarai Jesse V. Johnson, film ini sering disebut sebagai salah satu kolaborasi action paling seru di dekade 2010-an. Saya sendiri merasa Triple Threat punya vibe seperti pesta besar bagi para pecinta film laga, di mana setiap aktor dapat ruang untuk pamer kemampuan bertarung terbaiknya.

Triple Threat membuka cerita lewat Payu, mantan pasukan khusus Thailand, dan Long Fei, mantan pasukan khusus Tiongkok, yang direkrut oleh Deveraux untuk menjalankan misi kemanusiaan di Thailand. KLovers, di titik ini kamu mungkin berpikir misinya akan berjalan mulus, tetapi ternyata semuanya hanyalah kedok.

Payu dan Long tidak tahu bahwa Deveraux bersama Mook, Joey, Steiner, dan Dom sebenarnya punya tujuan lebih gelap. Mereka menggunakan misi ini sebagai penyamaran untuk membebaskan Collins, seorang teroris berbahaya yang dijaga ketat. Situasinya berubah brutal ketika kelompok Deveraux menyerang desa yang dijaga para tentara Indonesia, termasuk Jaka yang akhirnya terbangun dan menyaksikan istrinya terbunuh.

Dari sinilah cerita mulai memanas. Payu sempat bertarung dengan Jaka sebelum Mook meledakkan granat ke arah Jaka hingga ia pingsan. Collins berhasil kabur, dan Payu serta Long dikhianati lalu dijebloskan ke kandang bersama para tahanan. Beruntung mereka berhasil keluar sebelum bom meledak.

Saat Jaka sadar dan menemukan desanya telah hancur, ia mengubur istrinya serta warga desa lain. Di sinilah salah satu motivasi terkuat dalam film ini muncul. Jaka bersumpah membalas dendam kepada siapa pun yang terlibat, terutama Payu yang ia kira bagian dari penyerang desa. Beberapa hari kemudian, Jaka mengetahui bahwa Payu dan Long berada di sebuah arena pertarungan ilegal di Maha Jaya.

Di adegan ini, KLovers, intensitas yang disajikan terasa semakin naik. Payu memenangkan pertarungan, dan Jaka naik ke ring menghadapi Long. Jaka kalah, tetapi Payu mengenalinya sebagai pria yang ia hadapi di desa dan dengan hati baik menolong Jaka. Payu memberi makan dan merawatnya. Namun ternyata, Jaka memanfaatkan momen itu untuk membuat Payu dan Long mabuk sebelum melapor ke polisi. Hasilnya, keduanya ditangkap dan dibawa ke kantor polisi.

Motif balas dendam Jaka ini membuat dinamika film jadi semakin dramatis. Penonton dibuat bertanya-tanya, apakah Jaka nantinya akan tetap menjadi musuh atau justru berubah menjadi sekutu.

Di saat yang bersamaan, Tian Xiao Xian, seorang filantropis muda, tiba di Maha Jaya untuk menyumbangkan dana dalam rangka mengurangi korupsi kota. Namun langkah baiknya membuat Su Feng, pengusaha korup, merasa terusik. Su Feng kemudian menyewa Collins dan kelompoknya untuk membunuh Tian.

Adegan serangan ke rombongan Tian menjadi salah satu momen paling menegangkan. Banyak pengawal tewas, Madame Liang terluka, tetapi berhasil memberi kesempatan Tian kabur menuju kantor polisi. Saat tiba, Tian memohon bantuan, tetapi ia kesulitan berkomunikasi karena kendala bahasa. Polisi memanggil Long sebagai penerjemah, sementara Payu sedang diinterogasi.

Tidak lama setelah itu, Collins dan kelompoknya datang karena mendapat informasi dari Jaka. Pertarungan besar pun terjadi. Saat Payu melawan Steiner, Jaka menembak Steiner dan memberi Payu kesempatan untuk menghabisinya. Di sinilah Jaka akhirnya mengungkap motifnya. Ia memang sengaja membuat Payu dan Long ditangkap agar Collins muncul dan bisa ia bunuh.

Long kemudian mengalahkan Joey dan kabur bersama Payu dan Tian. Sementara Jaka berhasil membunuh Mook dengan menembakkan granat dan berpura-pura bergabung dengan Collins untuk mendekatkan dirinya pada target balas dendamnya.

KLovers, semakin mendekati akhir film, konfliknya semakin besar. Payu menawarkan Tian sebagai barter demi mendapatkan seratus ribu dolar dan kebebasannya. Collins menerima, tetapi tetap merencanakan pembunuhan Payu dan yang lainnya dengan menyewa banyak penembak bayaran.

Pertarungan besar di Polo House lama menjadi klimaks seru. Payu melawan para penembak, sementara Long dan Tian tiba lebih dulu. Long berhasil membuat Joey pingsan dan membantu Jaka membunuh Deveraux. Jaka bahkan menghubungi duta besar Tiongkok untuk memberi tahu lokasi Tian.

Namun pertarungan utama tetap antara Payu dan Collins. Jaka sempat mencoba membantu tetapi Collins sangat kuat. Jaka tertendang dan jatuh dari balkon. Di momen paling kritis, Collins menemukan Tian dan hendak menembaknya, tetapi Long menahan pelurunya. Payu lalu datang dan berhasil membunuh Collins. Ketika Joey bangun dan mencoba menembak Payu, Tian menghabisinya lebih dulu.

Keesokan harinya, Su Feng akhirnya ditangkap. Liang menemukan Tian dan memberi tahu bahwa Jaka adalah orang yang memberikan informasi penting soal lokasi mereka. Di akhir cerita, Payu dan Long menggoda Jaka karena rencana balas dendamnya hampir membuat semuanya tewas.

KLovers pasti setuju bahwa kekuatan terbesar Triple Threat ada pada jajaran aktornya. Tony Jaa, Iko Uwais, dan Tiger Chen masing-masing membawa gaya bertarung khas yang membuat film ini terasa seperti kolaborasi impian para penggemar seni bela diri.

Aksi Iko Uwais sebagai Jaka penuh intensitas emosional. Tony Jaa tampil solid sebagai Payu yang berhati baik tetapi tangguh. Tiger Chen memberikan energi berbeda lewat Long Fei yang cepat dan efisien. Ditambah lagi, aktor laga kelas internasional seperti Scott Adkins dan Michael Jai White membuat film ini terasa kaya secara visual dan aksi.

Triple Threat adalah film yang memadukan balas dendam, persahabatan, aksi brutal, dan drama tanpa membuat kamu lelah. Ceritanya padat, karakternya kuat, dan koreografi pertarungannya sangat memuaskan. Bagi kamu yang suka film aksi Asia atau penggemar berat Iko Uwais, Tony Jaa, atau Tiger Chen, film ini jelas harus masuk daftar tontonan wajib.

Tony Jaa Payu
Hu Chen Long Fei
Iko Uwais Jaka
Scott Adkins Collins
Celina Jade Xian
Michael Jai White Devereaux
Michael Bisping Joey
JeeJa Yanin Mook
Dominique Vandenberg Dom
Ron Smoorenburg Steiner

Jadwal Film