1. Gugat Cerai

Nia Daniati mengawali tahun 2014 dengan mengajukan gugatan cerai terhadap suaminya, Farhat Abbas. Kabar ini memang tidak terlalu mengejutkan, mengingat sebelumnya sudah ramai dikabarkan bahwa pasangan ini sudah tidak harmonis lagi.

Ketidakharmonisan mereka mulai tercium media saat Farhat tidak hadir di acara resepsi pernikahan putri sulung Nia, Olivia. Tapi, waktu itu Farhat mengelak kalau ia sedang ada acara lain yang lebih penting, sehingga memutuskan untuk absen di acara resepsi Olivia.

Namun kabar burung tentang perpisahan Nia dan Farhat semakin kencang berhembus. Dan semua gosip pun terbukti saat Nia memasukkan gugatan cerainya ke Pengadilan Agama.

2. Pisah Ranjang

Bukan Farhat namanya kalau tidak ramai soal kasus yang menimpanya. Meski pada awalnya ia tidak mau membagi cerita tentang alasan di balik gugatan cerai yang diajukan Nia Daniati. Tapi lama-lama, Farhat tak tahan juga untuk berkicau soal rumah tangganya.

Secara blak-blakan, Farhat mengungkap kalau ia sudah lama pisah ranjang dari Nia Daniati. Bahkan, menurut Farhat, dirinya dan Nia terakhir berhubungan badan 7 tahun yang lalu.

Tidak hanya itu, ternyata Farhat juga sudah pernah menggugat cerai pada tahun 2006. Tapi gugatan itu hanya sampai di tangan notaris, karena kemudian rumah tangga mereka baik lagi.

Sayangnya, meski tinggal satu atap, tapi Farhat dan Nia jarang bertegur sapa satu sama lain. Hubungan itu makin lama makin buruk, dan akhirnya berakhir dengan gugatan cerai dari Nia.

3. KDRT

Setelah beberapa waktu berlalu, alasan di balik gugatan cerai Nia Daniati mulai terungkap. Menurut Nia, salah satu keputusannya untuk bercerai dari Farhat karena ia pernah mengalami tindak kekerasan dalam rumah tangga.

Namun Farhat mengelak kalau ia pernah melakukan kekerasan. Menurut Farhat, ia melakukan tindakan itu karena urusan ranjang, yang kemudian dijelaskan oleh Farhat secara gamblang.

Farhat menceritakan kalau saat itu mereka sedang berhubungan intim, kemudian terjadi sebuah insiden yang menyebabkan dirinya secara refleks melakukan kekerasan kepada Nia.

4. Gono-Gini

Dalam gugatan cerainya, Nia tidak hanya memasukkan klausul hak asuh anak, tapi ia juga meminta agar harta gono-gini yang didapat selama menikah bisa dibagi rata.

Tidak hanya Nia, Farhat pun meminta agar rumah yang sekarang ditempati Nia dan anaknya bisa dibagi dua. Karena menurut Farhat, rumah itu mereka beli setelah keduanya menikah pada tahun 2002.

Ada beberapa harta yang ingin dibagi oleh Nia dan Farhat, termasuk beberapa mobil mewah milik mereka. Di sinilah akhirnya terungkap, bahwa ada satu mobil mewah yang dipinjamkan oleh Farhat ke Regina.

Fakta ini membuat perseteruan antara Nia dan Farhat semakin memanas. Dan pada akhirnya, Regina mengembalikan mobil itu kepada Nia. Tapi, siapa sebenarnya Regina?

Awalnya, semua orang mengenal Regina sebagai juru bicara Farhat. Tapi, dengan fakta ini, mulai timbul gosip kalau ada hubungan khusus antara Regina dengan Farhat, benarkah?

5. Orang ke-3

Awalnya tidak ada yang menduga kalau salah satu alasan di balik perceraian Nia dan Farhat adalah karena orang ke-3. Tapi, lama kelamaan fakta soal adanya pihak ketiga itu terungkap dengan sendirinya.

Belakangan, Farhat memang sering tampil bersama sang juru bicara, Regina Adriane Saputri. Yang pada pertengahan proses sidang, disebutkan oleh pengacara Nia sebagai orang ketiga di balik perceraian kliennya.

Bahkan, pengacara Nia menyebutkan bahwa saat Farhat masih berstatus menikah, pernah melakukan zina dengan Regina. Padahal, saat itu Regina juga masih berstatus istri orang lain.

Mendengar ucapan pengacara Nia, Farhat berang. Ia menantang sang pengacara untuk membuktikan kebenaran ucapannya.

Meski mengelak dan sempat berang, tapi pada akhirnya Farhat terang-terangan membawa Regina ke hadapan media. Bahkan, menjelang sidang akhir perceraiannya, Farhat memilih untuk menemani Regina belanja ke Hong Kong daripada menghadiri sidang.

6. Serangan di Twitter

Tidak cukup dengan serangan lewat media massa, Farhat Abbas juga kerap menyerang Nia di dunia maya. Tidak terhitung berapa kali Farhat melontarkan komentar pedas kepada Nia.

Salah satu tulisan Farhat yang paling pedas adalah tuduhan bahwa Nia sekarang sudah bangkrut. Karena itulah Nia meminta harta dan juga nafkah yang sangat besar kepada Farhat.

Masih lewat dunia maya, Farhat juga menyatakan kalau semua biaya pernikahan anak Nia, Olivia, adalah uangnya. Dengan nada pedas ia juga mengatakan kalau memang tidak ada uang, seharusnya tidak menggelar pesta besar.

Meski berkali-kali diserang oleh Farhat Abbas, tapi Nia tidak pernah membalasnya. Akun Nia di Twitter pun jarang membahas soal kehidupan pribadinya. Jadilah Farhat ngoceh sendiri, tanpa balasan dari Nia.

7. Teror ke Anak

Tentu semua masih ingat dengan teror yang dilakukan oleh Farhat Abbas kepada putranya, Angga Hadi. Menurut pengacara Nia, Farhat mengirimkan sms kepada Angga, dan menyuruh putranya itu menyampaikan ke Nia.

Sang pengacara pun menunjukkan beberapa bukti sms yang dikirimkan oleh Farhat kepada Angga. Nada di dalam sms itu terasa sangat kasar, terlebih itu dikirimkan ke anak kecil.

Namun Farhat membantah kalau ia sudah mengirimkan sms teror kepada Angga. Bahkan ia menantang kuasa hukum Nia agar membuktikan ucapannya. Menurut Farhat, faktanya adalah saat itu ia memang berkujung ke rumah Nia, tapi kemudian mendapatkan ejekan dari teman-teman Nia.

Mana yang benar? hanya Farhat dan Nia yang tahu.

8. Putusan Cerai

Setelah melalui proses sidang selama kurang lebih 5 bulan, akhirnya perceraian itu diputuskan oleh Pengadilan Agama, Rabu (4/5). Sayangnya, di sidang terakhir ini baik Nia maupun Farhat tidak hadir di pengadilan.

Meski demikian, Nia bersedia memberikan keterangan mengenai hasil putusan pengadilan. Sementara Farhat hanya memberikan komentar melalui akun Twitternya.

Dalam putusan pengadilan, ditetapkan bahwa hak asuh anak jatuh ke tangan Nia. Selain itu, hampir semua ketetapan pengadilan sama dengan tuntutan yang diajukan oleh pelantun Gelas-Gelas Kaca tersebut.

Dengan hasil sidang ini, Nia mengaku lega. Meski ada beberapa hal yang tidak sesuai dengan tuntutannya, tapi Nia menerima keputusan pengadilan dengan ikhlas.

9. Nafkah 100 Juta

Masih ingat dengan janji Farhat untuk memberikan nafkah bulanan sebesar Rp 100 juta tiap bulan? Meski pernyataan itu dibuat dan ditanda tangani sendiri oleh Farhat, tapi pada kenyataannya ia tidak bisa memberikan nafkah sebesar itu kepada Nia.

Bersamaan dengan putusan perceraian, hakim juga memutuskan bahwa Farhat wajib memberi nafkah kepada Nia sebesar Rp 15 juta tiap bulannya. Meski jauh dari janji Farhat, tapi Nia masih berpikir untuk banding.

Farhat sendiri sempat menyatakan kalau Nia masih beruntung lantaran ia mau memberikan Rp 15 juta tiap bulan. Tapi Nia tidak mau menanggapi pernyataan Farhat yang diungkapkan pengacara itu lewat dunia maya.

Yang jelas, kini Nia bersyukur karena proses perceraiannya dengan Farhat sudah berakhir dan ia memiliki ketetapan hukum untuk menjalani hidupnya.