The Dance Icon Banjir Peserta Berkualitas, Fero Walandouw Bingung
Diterbitkan:
Kapanlagi.com - Pesinetron Fero Walandow mendapat kesempatan untuk menjadi juri The Dance Icon Indonesia 2. Bagi cowok berusia 26 tahun itu tak mudah untuk menjadi juri di ajang The Dance Icon Indonesia 2.
"Jadi emang penilaian itu mencakup dari konsep, individual, skill, terus kreativitas, dan bagaimana mereka bisa mengentertain. Karena Dance Icon ini bukan semata mata kompetisi dance yang cuma skill tapi mereka akan kita buat Dance Icon Indonesia. Jadi mereka jadi artis juga," ucap Fero.
Lebih lanjut, pria kelahiran Manado itu mengungkapkan The Dance Icon Indonesia 2016 ini berbeda dengan tahun lalu. Ajang menari ini menjadi lebih menantang dari pada sebelumnya.
Melihat peserta yang diikutsertakan pun lebih banyak dari pada tahun sebelumnya Fero yakin acara lebih meriah. Bagaimana tidak kota Ambon dan Manado juga ambil bagian dalam ajang ini.
Fero Walandouw sempat bingung memilih para peserta yang bagus-bagus © KapanLagi.com®/Bambang E. Ros"Yang pasti season 2 ini lebih tertantang. Peserta skillnya lebih bagus dari season satu. Sekarang kita punya peserta dari Ambon, Manado, dan Bali. Kita berharap di Dance Icon ke tiga nanti temen-temen yang di Jayapura bisa ikut."
Fero menyatakan mencari bakat dance dan dijadikan menjadi 16 finalis sangat sulit baginya. Sejak audisi banyak peserta yang menampilkan performa bagus, bahkan dia sempat bingung memilih peserta untuk dibawa ke Jakarta.
"Itulah tugas kita para juri dan tim kreatif. Dalam artian saking banyak bagus jadi bingung pilih yang mana. Tapi ada banyak faktor sih," tandasnya.
Jangan Lewatkan!!!
(Duh! Onad lagi-lagi terjerat kasus narkoba dan diamankan pihak kepolisian.)
(kpl/far/otx)
Fikri Alfi Rosyadi
Advertisement
-
Teen - Lifestyle Gadget Deretan Aksesori yang Bikin Gadget Gen Z Makin Ciamik, Wajib Punya Nih!
