Siap Terungkap, Harta Karun di Laut Karibia Memiliki Nilai Rp312 Triliun
Diperbarui: Diterbitkan:

Kapal San Jose simpan harta karun senilai Rp312 triliun
Kapanlagi.com - Tak ada yang dapat membantah daya tarik dan keajaiban laut yang dalam. Dipenuhi dengan misteri seputar sejarah manusia dan asal-usul planet, lautan telah menjadi sumber inspirasi bagi peneliti, pelaut, dan pencari petualangan.
Seiring berjalannya waktu, masyarakat telah terus memendam ketertarikan pada kemungkinan penemuan harta karun di lautan, membuat cerita tentang kekayaan yang terkubur di kedalaman menjadi bagian warisan budaya global.
Salah satu rahasia laut yang paling dinantikan, dijuluki sebagai 'Holy Grail of Shipwreck', siap untuk diungkapkan dari dasar laut Karibia. Pemerintah Kolombia telah memerintahkan pengangkatan bangkai kapal bersejarah.
Bersamaan dengan evakuasi ini, ditemukan pula harta karun yang diduga memiliki nilai fantastis, mencapai sekitar $20 miliar atau sekitar Rp312 triliun. Sebuah penemuan spektakuler yang mengundang seluruh dunia.
Advertisement
1. Kisah Tenggelamnya Kapal San Jose
Armada de Colombia
Malam tanggal 8 Juni 1708 menjadi saksi pertempuran antara armada Spanyol dan komandan Inggris, Charles Wager, di dekat Cartagena, Kolombia.
Menurut catatan dalam jurnal akademik Mariner's Mirror yang dikutip dari Business Insider, pertempuran ini mencapai puncaknya ketika kapal perang Inggris terbesar, Ekspedisi, berhadapan langsung dengan San José.
Dalam durasi lebih dari satu jam, keduanya saling beradu tembakan meriam dalam pertempuran sengit yang mendebarkan. Ketika Ekspedisi bersiap untuk menaiki geladak San José secara paksa, terjadi insiden misterius.
Ada rumor bahwa terdengar ledakan dari kapal, tetapi hingga saat ini belum jelas apa yang menjadi penyebab pasti dari kebakaran tersebut.
Kejadian tragis ini menyebabkan tenggelamnya San José dengan cepat, menelan sekitar 600 awak kapal, sementara hanya 11 orang yang diyakini berhasil selamat, sesuai dengan laporan The Archive.
Misteri ini tetap menyelimuti peristiwa tragis yang terjadi di dasar laut lebih dari tiga abad yang lalu.
2. Tidur di Lautan Bersama 200 Ton Kekayaan
Armada de Colombia
Kapal Spanyol, San Jose, yang tenggelam lebih dari tiga abad lalu membawa muatan luar biasa sekitar 200 ton kekayaan, meliputi emas, perak, dan batu zamrud.
Setelah bertahun-tahun menjadi rahasia laut yang tak terpecahkan, Pemerintah Kolombia, di bawah kepemimpinan Presiden Gustavo Petro, menetapkan pengangkatan bangkai San Jose sebagai salah satu prioritas utama.
Menteri Kebudayaan, Juan David Correa, juga memainkan peran penting dalam menyuarakan urgensi evakuasi kapal San Jose. Correa mendapat instruksi untuk mempercepat proses evakuasi.
Advertisement
3. Persaingan Klaim dari Berbagai Pihak
Armada de Colombia
Komitmen pemerintah Kolombia untuk mengangkat bangkai kapal San Jose di Laut Karibia menjadi panggung bagi ketidaksepakatan dan ketegangan mengenai kepemilikan sah terhadap harta karun sekitar $20 miliar atau Rp 312 triliun.
Persoalan ini menimbulkan konflik antara Spanyol dan penduduk asli Bolivia, Qhara Qhara, yang bersikeras bahwa kekayaan tersebut adalah milik nenek moyang mereka yang telah dirampas.
Bukan hanya itu, perusahaan yang pertama kali menemukan bangkai kapal pada tahun 1981 juga menegaskan hak klaimnya terhadap harta karun tersebut.
Sementara pemerintah Kolombia berusaha untuk mengangkat kapal dan mengeksplorasi harta karunnya, klaim-klaim yang saling bertentangan menciptakan lanskap hukum dan diplomatik yang rumit.
Peristiwa tambahan pada tahun 2015, di mana angkatan laut Kolombia menemukan kapal Spanyol dekat pelabuhan Cartagena, semakin membingungkan situasi.
Ditemukan oleh tim penyelam angkatan laut pada kedalaman hampir 3.100 kaki di bawah permukaan laut, San Jose menjadi saksi bisu dalam perseteruan kompleks entitas bisnis.
4. Selain Menyimpan Harta Kartun, Kapal San Jose Juga Simpan Nilai Sejarah
Armada de Colombia
Setelah penemuan bangkai kapal San Jose, Presiden Kolombia Juan Manuel Santos membagikan berita luar biasa ini kepada publik. Santos menyatakan bahwa harta karun tersebut adalah yang paling berharga dalam sejarah.
Pengumuman ini mengundang decak kagum dunia, menggarisbawahi kekayaan sejarah yang akan segera diangkat dari dasar laut setelah lebih dari tiga abad terpendam.
Tahun lalu, gambar bangkai kapal yang diambil oleh penyelam angkatan laut memperlihatkan bahwa kapal tersebut masih dalam keadaan terpelihara dengan sempurna.
Keadaan ini menambahkan keajaiban pada penemuan tersebut, memungkinkan dunia untuk melihat keindahan dan kemegahan kapal yang telah berada di dasar laut selama lebih dari tiga ratus tahun.
Ini bukan hanya penemuan biasa, tetapi suatu warisan sejarah yang mampu mengungkapkan cerita yang terkubur dalam kedalaman lautan.
Dikenal sebagai "Holy Grail of shipwrecks" oleh para pakar maritim terkemuka, kapal San Jose dianggap memiliki makna sejarah yang mendalam.
Potensinya untuk mengungkap lanskap politik, sosial, dan ekonomi pada awal abad ke-18 memberikan dimensi baru pada nilai penemuan ini.
(kpl/haz)
Haneeza Afra Nur Zhafirah
Advertisement