Cara Memasak Nasi dengan Cara Dikukus
cara memasak nasi dengan cara dikukus
Kapanlagi.com - Memasak nasi dengan cara dikukus merupakan metode tradisional yang masih banyak digunakan hingga saat ini. Teknik ini menghasilkan nasi yang lebih pulen, wangi, dan tahan lama dibandingkan metode lainnya.
Cara memasak nasi dengan cara dikukus melibatkan dua tahap utama, yaitu proses mengaron dan mengukus. Meskipun membutuhkan waktu lebih lama, hasil akhirnya sangat memuaskan dengan tekstur nasi yang tidak mudah lengket.
Banyak orang masih mempertahankan cara memasak nasi dengan cara dikukus karena aromanya yang khas dan daya tahannya yang lebih baik. Metode ini juga memberikan fleksibilitas dalam mengatur tingkat kematangan sesuai selera.
Advertisement
1. Pengertian Teknik Memasak Nasi dengan Cara Dikukus
Teknik memasak nasi dengan cara dikukus adalah metode tradisional yang melibatkan dua proses pemasakan bertahap. Proses pertama disebut mengaron, yaitu merebus beras dengan air hingga setengah matang. Setelah itu, beras setengah matang tersebut dipindahkan ke dalam dandang atau panci kukus untuk dimatangkan dengan uap panas.
Metode ini berbeda dengan memasak nasi menggunakan rice cooker yang langsung memasak beras hingga matang dalam satu tahap. Cara memasak nasi dengan cara dikukus memerlukan perhatian khusus pada takaran air dan waktu pengukusan agar menghasilkan tekstur yang sempurna. Kelebihan utama dari teknik ini adalah nasi menjadi lebih pulen, tidak mudah basi, dan memiliki aroma yang lebih harum.
Proses pengukusan memungkinkan panas terdistribusi secara merata ke seluruh butiran beras tanpa kontak langsung dengan air mendidih. Hal ini membuat tekstur nasi lebih kering dan tidak lembek. Teknik aron yang digunakan dalam cara memasak nasi dengan cara dikukus juga membantu menghilangkan kelebihan pati pada beras, sehingga nasi tidak mudah lengket.
Alat yang dibutuhkan untuk cara memasak nasi dengan cara dikukus cukup sederhana, yaitu panci untuk mengaron dan dandang atau panci kukus untuk tahap pengukusan. Dandang tradisional biasanya terbuat dari tembaga atau aluminium dengan kukusan berbahan anyaman bambu atau aluminium berlubang. Bagian bawah dandang diisi air yang akan menghasilkan uap panas untuk memasak nasi hingga matang sempurna.
2. Alat dan Bahan yang Diperlukan
Untuk memulai cara memasak nasi dengan cara dikukus, siapkan terlebih dahulu semua alat dan bahan yang diperlukan. Alat utama yang dibutuhkan adalah panci untuk mengaron beras dan dandang atau panci kukus untuk tahap pengukusan. Pilih panci dengan bahan tebal seperti aluminium atau stainless steel agar panas terdistribusi merata.
Bahan utama tentu saja beras dengan kualitas baik. Jumlah beras disesuaikan dengan kebutuhan, misalnya 500 gram hingga 1 kilogram untuk keluarga. Air bersih diperlukan dengan perbandingan sekitar 1:1,5 dari jumlah beras. Beberapa orang menambahkan perasan jeruk nipis atau daun pandan untuk membuat nasi lebih awet dan harum.
Dandang kukus menjadi alat penting dalam cara memasak nasi dengan cara dikukus. Pastikan dandang memiliki tutup yang rapat agar uap tidak keluar dan proses pengukusan berjalan optimal. Jika menggunakan dandang tradisional dengan kukusan bambu, lapisi bagian bawahnya dengan kain bersih atau daun pisang agar beras tidak jatuh ke air.
Selain alat dan bahan utama, siapkan juga sendok kayu atau spatula untuk mengaduk beras saat proses mengaron. Saringan berguna untuk meniriskan beras setelah dicuci. Dengan persiapan yang lengkap, cara memasak nasi dengan cara dikukus akan berjalan lancar dan menghasilkan nasi berkualitas tinggi.
3. Langkah-Langkah Memasak Nasi dengan Cara Dikukus
Berikut adalah panduan lengkap cara memasak nasi dengan cara dikukus yang mudah diikuti:
- Mencuci dan merendam beras: Cuci beras hingga bersih maksimal 2-3 kali hingga air cucian tidak keruh. Proses ini menghilangkan kotoran dan kelebihan pati. Rendam beras selama 30 menit hingga 1 jam agar tekstur lebih empuk dan matang merata.
- Proses mengaron: Masukkan beras yang sudah ditiriskan ke dalam panci, tambahkan air dengan perbandingan 1:1,5 atau setinggi satu ruas jari dari permukaan beras. Masak dengan api sedang sambil sesekali diaduk agar tidak lengket atau gosong di bagian bawah. Tunggu hingga air terserap habis dan beras menjadi setengah matang atau aron.
- Mempersiapkan dandang: Sementara menunggu proses aron, isi bagian bawah dandang dengan air secukupnya, jangan sampai menyentuh bagian kukusan. Panaskan dandang hingga air mendidih dan mengeluarkan uap.
- Memindahkan beras aron: Setelah beras setengah matang dan air terserap habis, angkat panci dari kompor. Diamkan sebentar agar uap berkurang. Pindahkan beras aron ke dalam kukusan dandang yang sudah panas. Ratakan permukaan beras agar matang merata.
- Proses pengukusan: Tutup dandang dengan rapat dan kukus beras selama 30-45 menit dengan api sedang. Jangan membuka tutup terlalu sering karena akan mengurangi suhu dan memperlambat proses pematangan. Cara memasak nasi dengan cara dikukus memerlukan kesabaran pada tahap ini.
- Memeriksa kematangan: Setelah 30 menit, buka tutup dandang dan periksa kematangan nasi. Tekan beberapa butir nasi dengan jari, jika sudah empuk merata berarti nasi sudah matang. Jika masih ada bagian yang keras, kukus kembali selama 10-15 menit.
- Mengaduk dan mendiamkan: Setelah matang sempurna, aduk nasi perlahan agar uap keluar dan tekstur lebih merata. Tutup kembali dandang dan diamkan selama 5-10 menit agar nasi tidak mudah basi. Nasi kukus siap disajikan dengan lauk favorit.
4. Tips Agar Nasi Kukus Pulen dan Tidak Cepat Basi
Menghasilkan nasi kukus yang sempurna memerlukan beberapa trik khusus. Berikut tips penting dalam cara memasak nasi dengan cara dikukus agar hasilnya maksimal:
- Perhatikan takaran air: Kunci utama nasi pulen adalah takaran air yang tepat. Gunakan perbandingan 1:1,5 untuk beras dan air. Jika air terlalu banyak, nasi akan lembek dan mudah basi. Sebaliknya, air terlalu sedikit membuat nasi keras dan tidak matang sempurna.
- Tambahkan perasan jeruk nipis: Teteskan 1-2 sendok makan air perasan jeruk nipis ke dalam beras saat proses mengaron. Kandungan asam dalam jeruk nipis membantu mencegah pertumbuhan bakteri sehingga nasi lebih awet dan tidak mudah basi. Jumlahnya tidak perlu banyak agar tidak mengubah rasa nasi.
- Gunakan daun pandan: Masukkan 2-3 lembar daun pandan yang sudah dicuci bersih dan diikat simpul saat mengukus nasi. Daun pandan memberikan aroma harum alami dan membantu nasi lebih tahan lama. Cara memasak nasi dengan cara dikukus menggunakan daun pandan juga membuat tekstur lebih pulen.
- Pilih api sedang: Hindari menggunakan api terlalu besar saat mengaron maupun mengukus karena dapat membuat bagian bawah nasi gosong sementara bagian atas belum matang. Api sedang memastikan panas terdistribusi merata dan nasi matang sempurna.
- Jangan langsung menutup wadah: Setelah nasi matang, aduk terlebih dahulu agar uap keluar. Biarkan nasi dalam keadaan terbuka selama 5-10 menit sebelum dipindahkan ke wadah penyimpanan. Nasi yang langsung ditutup saat masih panas akan menghasilkan uap air berlebih yang mempercepat pembusukan.
- Gunakan panci tebal: Panci dengan bahan tebal seperti aluminium atau stainless steel berkualitas membantu distribusi panas lebih merata. Hindari panci tipis yang mudah membuat nasi gosong di bagian bawah.
- Kukus hingga benar-benar matang: Pastikan proses pengukusan berlangsung minimal 30 menit. Nasi yang kurang matang akan cepat basi dan teksturnya tidak pulen. Cara memasak nasi dengan cara dikukus memang memerlukan waktu lebih lama, namun hasilnya sebanding dengan usaha yang dilakukan.
5. Variasi Resep Nasi Kukus
Cara memasak nasi dengan cara dikukus tidak hanya terbatas pada nasi putih biasa. Metode ini sangat fleksibel untuk berbagai variasi resep nasi yang lezat dan bergizi.
Nasi Uduk Kukus: Tambahkan santan, daun salam, daun jeruk, sereh, dan lengkuas saat proses mengaron. Gunakan perbandingan 3 gelas beras dengan 2 gelas air dan 2 gelas santan. Bumbu-bumbu ini memberikan aroma harum dan rasa gurih khas nasi uduk. Kukus hingga matang sempurna selama 30-40 menit.
Nasi Kuning Kukus: Rendam beras dengan air perasan kunyit atau kunyit bubuk selama 1 jam agar warna meresap. Saat mengaron, tambahkan santan, daun pandan, daun jeruk, sereh, dan garam. Cara memasak nasi dengan cara dikukus untuk nasi kuning memerlukan waktu sedikit lebih lama, sekitar 40-45 menit, agar bumbu meresap sempurna.
Nasi Bunga Telang: Buat larutan bunga telang dengan merendam bunga kering dalam air panas. Gunakan air larutan ini untuk mengaron beras bersama santan dan bumbu seperti bawang merah, bawang putih, lengkuas, dan daun jeruk. Nasi berwarna biru cantik ini tidak hanya menarik secara visual tetapi juga kaya antioksidan.
Nasi Tomat Kukus: Blender tomat segar dan saring airnya. Gunakan air tomat ini untuk mengaron beras bersama potongan ayam, bawang merah, bawang putih, jahe, dan rempah seperti cengkeh dan kayu manis. Cara memasak nasi dengan cara dikukus versi ini menghasilkan nasi berwarna merah muda dengan rasa segar dan gurih.
6. Perbedaan Nasi Kukus dengan Metode Lain
Memahami perbedaan cara memasak nasi dengan cara dikukus dibandingkan metode lain membantu menentukan pilihan terbaik sesuai kebutuhan. Setiap metode memiliki karakteristik dan hasil akhir yang berbeda.
Nasi Kukus vs Rice Cooker: Rice cooker memasak nasi dalam satu tahap dengan sistem otomatis yang praktis dan cepat. Namun, cara memasak nasi dengan cara dikukus menghasilkan tekstur lebih pulen dan kering karena proses dua tahap. Nasi kukus juga lebih tahan lama dan tidak mudah basi dibandingkan nasi dari rice cooker yang cenderung lebih lembab.
Nasi Kukus vs Teknik Kastrol: Teknik kastrol memasak beras langsung dalam panci tertutup hingga matang tanpa proses mengaron terpisah. Metode ini lebih cepat namun memerlukan pengaturan api yang tepat agar tidak gosong. Cara memasak nasi dengan cara dikukus memberikan kontrol lebih baik terhadap tingkat kematangan dan tekstur akhir.
Nasi Kukus vs Microwave: Memasak nasi di microwave sangat praktis dan cepat, cocok untuk porsi kecil. Namun hasilnya kurang pulen dan aromanya tidak seharum nasi kukus. Cara memasak nasi dengan cara dikukus memang memerlukan waktu lebih lama tetapi menghasilkan kualitas terbaik dari segi rasa, aroma, dan tekstur.
Dari segi nutrisi, nasi kukus cenderung mempertahankan lebih banyak vitamin dan mineral karena tidak ada kontak langsung dengan air mendidih dalam waktu lama. Proses pengukusan yang lembut menjaga struktur butiran beras tetap utuh. Meskipun memerlukan usaha lebih, cara memasak nasi dengan cara dikukus tetap menjadi pilihan favorit bagi mereka yang mengutamakan kualitas dan cita rasa tradisional.
7. FAQ (Pertanyaan yang Sering Diajukan)
Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk memasak nasi dengan cara dikukus?
Cara memasak nasi dengan cara dikukus memerlukan waktu sekitar 60-90 menit secara keseluruhan. Proses mengaron membutuhkan 15-20 menit, sedangkan pengukusan berlangsung selama 30-45 menit tergantung jumlah beras. Meskipun lebih lama dibanding rice cooker, hasilnya lebih pulen dan tahan lama.
Apakah nasi kukus lebih sehat dibandingkan nasi biasa?
Nasi kukus cenderung lebih sehat karena proses memasaknya yang tidak melibatkan kontak langsung dengan air mendidih terlalu lama. Cara memasak nasi dengan cara dikukus mempertahankan lebih banyak vitamin B dan mineral yang larut dalam air. Teksturnya yang lebih kering juga membuat indeks glikemik sedikit lebih rendah.
Mengapa nasi kukus tidak mudah basi?
Nasi kukus tidak mudah basi karena kadar airnya lebih rendah dibandingkan nasi yang dimasak dengan metode lain. Proses pengukusan membuat tekstur lebih kering sehingga bakteri sulit berkembang. Cara memasak nasi dengan cara dikukus juga memungkinkan penambahan bahan alami seperti jeruk nipis dan daun pandan yang bersifat antimikroba.
Bisakah menggunakan panci biasa jika tidak punya dandang?
Bisa, gunakan panci biasa dengan saringan atau kukusan yang diletakkan di atasnya. Pastikan saringan tidak menyentuh air di bagian bawah panci. Tutup rapat dengan kain bersih di bawah tutup panci untuk menahan uap. Cara memasak nasi dengan cara dikukus tetap bisa dilakukan dengan alat seadanya asalkan prinsip pengukusan terpenuhi.
Apakah semua jenis beras cocok untuk dikukus?
Semua jenis beras bisa dimasak dengan cara dikukus, namun beras pulen seperti beras pandan wangi atau beras jepang memberikan hasil terbaik. Beras pera juga bisa dikukus tetapi memerlukan sedikit lebih banyak air saat mengaron. Cara memasak nasi dengan cara dikukus sangat fleksibel dan bisa disesuaikan dengan jenis beras yang tersedia.
Bagaimana cara menyimpan nasi kukus agar tetap awet?
Setelah matang, aduk nasi dan biarkan uap keluar selama 10 menit sebelum dipindahkan ke wadah. Simpan dalam wadah tertutup di suhu ruang untuk konsumsi hari yang sama, atau di kulkas untuk penyimpanan lebih lama. Cara memasak nasi dengan cara dikukus sudah membuat nasi lebih awet, namun penyimpanan yang tepat tetap penting untuk menjaga kualitas.
Apakah nasi kukus bisa dipanaskan kembali?
Nasi kukus sangat cocok untuk dipanaskan kembali karena teksturnya tidak mudah lembek. Panaskan dengan cara dikukus kembali selama 10-15 menit atau gunakan microwave dengan wadah tertutup. Tambahkan sedikit air jika nasi terasa kering. Cara memasak nasi dengan cara dikukus menghasilkan nasi yang tetap enak meskipun dipanaskan berkali-kali.
(kpl/fed)
Advertisement
-
Teen - Fashion Kasual Celana Jeans Ala Anak Skena: Pilihan Straight sampai Baggy yang Wajib Dicoba
-
Teen - Lifestyle Gadget Smartwatch Kece Buat Gen Z yang Stylish, Fungsional, dan Nggak Bikin Kantong Kaget