Parthiban “Parthi” hidup sebagai penyelamat satwa liar yang rendah hati sekaligus pemilik kafe di Theog, Himachal Pradesh. Ia tinggal damai bersama istrinya, Sathya, serta dua anak mereka, Siddhu dan Chintu. Suatu hari, teman baiknya yang bekerja sebagai penjaga hutan, Joshy Andrews, minta bantuan Parthi buat menjinakkan hyena tutul yang bikin kekacauan. Dengan bantuan Siddhu, Parthi berhasil menenangkan hyena itu dan akhirnya mengadopsinya, tapi ia tetap menolak liputan media karena nggak mau jadi sorotan.

Masalah mulai muncul ketika gerombolan perampok sadis yang dipimpin Shanmugham meneror warga kota dan kemudian masuk ke kafe Parthi saat jam tutup. Mereka mengancam nyawa Chintu dan karyawan Parthi, Shruthi. Terdesak, Parthi menembak mati para perampok itu. Ia sempat ditahan, tapi akhirnya dibebaskan karena aksinya dianggap murni bela diri.

Belum lama bebas, Parthi kembali jadi target. Kakak ipar Shanmugham mencoba membunuhnya, membuat Parthi meminta polisi yang bisa bahasa Tamil untuk menjaga keluarganya. Napoleon, polisi yang baru dipromosikan karena keberaniannya di Tiruchirappalli pun ditugaskan. Tapi pemberitaan nasional tentang insiden kafe bikin wajah Parthi tersebar luas. Foto-foto itu menarik perhatian dua bos narkoba asal Telangana, kakak beradik Harold dan Antony Das. Antony langsung berangkat ke Theog karena ia yakin Parthi adalah Leo, putranya yang dulu dikira sudah mati. Parthi berkali-kali membantah, tapi Antony tetap tidak percaya.

Antony bahkan datang ke Sathya dan mengaku bahwa Parthi sebenarnya Leo, kriminal berbahaya. Curiga, Sathya dan Joshy mulai mencari tahu masa lalu Parthi. Sathya menemui teman masa kecil Parthi, sedangkan Joshy bertemu Hridayaraj D’Souza, teman Leo yang sedang menunggu eksekusi mati. Dari sanalah masa lalu Leo terkuak.

Flashback ke tahun 1999: setelah Harold pulang dari Kanada, ia mulai memproduksi dan menjual narkoba jenis baru bernama Datura, memakai pabrik tembakau keluarga, Das & Co, sebagai kedok. Kedua putra kembar Antony, Leo dan Elisa, membantu menjalankan bisnis gelap itu. Antony sendiri fanatik pada praktik okultisme dan percaya bahwa pengorbanan manusia akan membawa kejayaan bisnis mereka. Saat seorang pendeta okultisme memberi ramalan bahwa salah satu anaknya harus dikorbankan, Antony memilih Elisa dan memaksa Leo untuk ikut. Leo menolak keras, berkelahi dengan Harold dan Antony, hingga akhirnya membakar persediaan narkoba mereka. Meski begitu, ia gagal menyelamatkan Elisa yang dibunuh oleh Harold. Di detik-detik terakhir hidupnya, Elisa memohon Leo untuk meninggalkan dunia kriminal. Tak lama setelah itu, Antony menembak Leo dan mengira ia sudah mati.

Setelah mendengar semua itu, Joshy dan Sathya yakin Leo dan Parthi bukan orang yang sama. Parthi pun menyadari bahwa istrinya ragu padanya. Mereka sempat tegang, tapi akhirnya saling terbuka dan berdamai. Namun Antony tidak berhenti, ia menculik Siddhu dan berencana menjadikannya tumbal. Parthi dan Napoleon mengejar, Parthi berhasil menghabisi Antony, tapi Siddhu tidak ditemukan karena ternyata ia disembunyikan Harold di Das & Co.

Harold berjanji akan mengembalikan Siddhu jika Parthi membawa jasad Antony. Parthi datang seorang diri, tapi sadar Harold menjebaknya dengan mengirim anak buah untuk menyerang Sathya dan Chintu. Dengan bantuan Joshy, Napoleon, dan sang hyena, keluarga Parthi berhasil selamat. Parthi sendiri bertarung sengit dengan Harold dan akhirnya berhasil menguasainya. Saat Harold bersumpah bahwa Parthi bukan Leo, Parthi justru tertawa dan mengakui identitas aslinya sebelum menembak Harold mati dan menyelamatkan Siddhu.

Saat membakar habis Das & Co, Parthi atau Leo mengatakan bahwa ia tidak ingin dikenang sebagai Leo karena ia tidak pernah melakukan hal baik selama hidupnya sebagai kriminal. Siapa pun yang tahu identitasnya, menurutnya, harus mati atau memang sudah mati, mengingat ia sebelumnya juga mengaku kebenarannya pada Antony sebelum membunuhnya.

Kembali di Theog, Parthi menerima telepon misterius. Si penelepon bilang ia tahu identitas asli Parthi, dan menghancurkan pabrik keluarga tidak akan membuat dunia bebas narkoba. Ia mengajak Parthi ikut dalam “misi”-nya dan dengan santai menyimpulkan bahwa Parthi pasti sudah tahu siapa dirinya. Parthi hanya bisa menghela napas panjang, pertanda bahwa masa lalunya masih belum selesai mengejarnya.

Film Leo: Bloody Sweet dirilis tahun 2023 dan disutradarai oleh Lokesh Kanagaraj, yang memang dikenal dengan gaya cerita aksi-thriller yang intens dan dunia sinematiknya sendiri, yaitu LCU (Lokesh Cinematic Universe). Naskah film ini ditulis oleh Lokesh bersama dengan Rathna Kumar dan Deeraj Vaidy, menghasilkan plot yang memadukan elemen kekerasan gangster dan identitas masa lalu yang misterius.

Pemeran utamanya tentu saja Vijay, yang berperan sebagai Parthiban alias Leo, peran ganda yang jadi inti konfliknya. Di samping Vijay, ada deretan aktor beken seperti Sanjay Dutt, Arjun Sarja, dan juga Trisha Krishnan. Tak hanya itu, Gautham Vasudev Menon, Mysskin, Madonna Sebastian, Mansoor Ali Khan, dan Mathew Thomas turut ambil bagian dalam film ini. Untuk urusan teknis, sinematografinya ditangani oleh Manoj Paramahamsa, sementara Philomin Raj mengurus editing. Musiknya dibikin oleh Anirudh Ravichander, yang tentu sudah jadi nama besar di dunia musik Tamil.