1. Sejak SMA

"Dia kan ketergantungan ganja itu bukan setahun dua tahun, semasa dia lepas SMA sudah memakai itu," kata Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Selatan Kompol Vivick Tjangkung saat ditemui di kantornya, Rabu malam (17/6/2020).

2. Separuh Hidup Terjerumus Ganja

Jika dihitung sudah mengonsumsi sejak lepas SMA, berarti selama puluhan tahun Dwi Sasono akrab dengan ganja. Maka dari itu ia pun menjalani proses rehabilitasi supaya bisa terlepas dari keinginan mengonsumsi kembali.

"Dia mengakui 'Saya kan umurnya 40 tahun, jadi setengah hidup saya, saya terjerumus menggunakan narkotika jenis ganja ini. Saya akui saya sangat ketergantungan'," imbuh Vivick menirukan ucapan suami Widi Mulia tersebut.

3. Tak Terlibat Jaringan Pengedar

Lebih lanjut Kompol Vivick Tjangkung menjelaskan bila Dwi Sasono hanya pengguna. Ia tidak terlibat dalam jaringan peredaran narkotika.

"Kita sudah menyelidiki secara mendalam ke dia dan tidak ada ke arah jaringan pengedar atau produksi segala macam. Dan kita memang harus membantu dia selama proses pemberkasan untuk rehab, sesuai dengan undang-undang," tandas Vivick. 

4. Tak Banyak BIcara

Sebelumnya, Dwi Sasono diketahui dipindahkan dari Rutan Polres Jakarta Selatan ke RSKO pada Selasa siang (9/6/2020). Dwi Sasono tiba di RSKO sekitar pukul 11.30 WIB. Selama proses itu, ia menutup wajahnya dengan masker dan tak banyak bicara.