Dream Theater Punya Pengaruh di Awal Terbentuknya Burgerkill
Diterbitkan:

Kapanlagi.com - Siapa yang tak kenal band sekelas Dream Theater? Tak bisa dipungkiri, Dream Theater banyak punya pengaruh terhadap band-bang besar di dunia termasuk Indonesia. Salah satu band besar Indonesia yang terinspirasi dan musiknya dipengaruhi oleh Dream Theater adalah Burgerkill.
"Kalau bagi yang dengerin Burgerkill dari awal, ya kami dipengaruhi mereka (Dream Theater)," kata Ebenz saat ditemui usai manggung di JogjaROCKarta, Stadion Kridosono, Yogyakarta, Sabtu (30/9).
Ya, Burgerkill menjadi salah satu band pembuka Dream Theater di JogjaROCKarta. Tampil di hari kedua, Burgerkill tampil dengan sangat enerjik. Lagu-lagu hits mereka seperti Air Mata Api, Under The Scars, Undefeated, house of Greed, Shadow of Shorow, dan Atur Aku dibawakan dengan sangat apik.
Advertisement

Selain Burgerkill, di hari kedua JogjaROCKarta juga menampilkan grup band tenar Indonesia. Killa The Phia menjadi pembuka hari kedua JogjaROCKarta. Kemudian giliran band tuan rumah Something Wrong yang unjuk kebolehan. Tak mau kala, Burgerkill dan Roxx bergantian mengisi panggung sebelum akhirnya Pas Band naik pentas.
Pagelaran JogjaROCKarta memang menampilkan band-band berkelas Indonesia. Apalagi, Dream Theater menjadi sajian utama dalam dua hari acara yang digelar oelh Rajawali Indonesia Communication tersebut. Meski baru pagelaran tahun pertama, JogjaROCKarta diharapkan beberapa musisi untuk kembali hadir tahun depan. Hal ini juga diharapkan oleh Ebenz Burgerkill.
"Acaranya Keren, rame, dan line upnya bagus. Mudah-mudahan ada lagi dan tahun depan bisa tampil lagi," harap Ebenz.
Simak Juga:
2 Hari Digelar, JogjaROCKarta 2017 Sedot Atensi Lebih Dari 15 Ribu Penonton
Tampil di JogjaROCKarta, Dream Theater Pecahkan Dinginnya Malam Yogyakarta
Tampil Sebelum Dream Theater, God Bless Mampu Getarkan JogjaROCKarta
'Indonesia Raya' Berkumandang Sebelum Dream Theater Guncang JogjaROCKarta
Venue JogjaROCKarta Terpaksa Pindah, Promotor Terilhami Bandung Bondowoso
(Festival Pestapora 2025 dipenuhi kontroversi, sederet band tiba-tiba memutuskan untuk CANCEL penampilannya.)
(kpl/pur/sjw)
Mathias Purwanto
Advertisement