Kapanlagi.com - Dalam album terbarunya, WORLD PEACE ORCHESTRA, Dwiki Dharmawan menawarkan 12 komposisi lagu yang tiga di antaranya adalah lagu rakyat asal Flores, Kalimantan, dan Bali. Mengenai hal itu sendiri, Dwiki mengaku melakukannya sebagai simbol cinta negeri."Saya menganggap musisi tradisional itu adalah seorang maestro kebudayaan. Melalui musik ini adalah satu contoh cinta, simfoni, dan juga perdamaian. Tentunya bisa menjadi satu kebanggaan bagi bangsa Indonesia," tutur Dwiki saat ditemui di peluncuran album barunya itu di GKJ, Rabu (17/06).Dituturkannya pula jika setelah peluncuran album ini, dia akan bekerja sama dengan Departemen Budaya dan Pariwisata untuk menggelar konser sekaligus mengampanyekan Vote Komodo National Park for the New Seven Wonder."Menurut saya, Taman Safari Komodo bisa masuk ke situ. Jadi Indonesia bisa ada dua (keajaiban dunia), Borobudur dan Komodo. Saingan terberat sih mungkin Hutan Amazon. Makanya, kita harus bekerja sama untuk membuat Pulau Komodo ini terpilih," terangnya.  Nampaknya, kesibukan Dwiki pun akan bertambah. Lalu bagaimana kesan Ita Purnamasari, sang istri? "Dia adalah istri yang selalu mendukung, meskipun dia selalu bilang saya itu sukanya ngerjain musik yang aneh-aneh. Tapi, saya menganggap dia itu istri sekaligus CEO terhebat karena dia telah mengurus sekolah musik kami sehingga menjadi sekolah musik yang besar seperti sekarang ini," tukas Dwiki.