Grup Acapella Penta Boyz Berjaya di Rumania

Penulis: ahmat effendi

Diterbitkan:

Grup Acapella Penta Boyz Berjaya di Rumania Pentaboyz

Kapanlagi.com - Ketangguhan dan kepiawaian musisi Indonesia di kancah internasional telah diakui. Group acapella Penta Boyz yang digawangi Armando Zidane (bass), Indra Gunawan (bariton), Joka Tatarang (tenor), Marta Dinata (bariton) dan Ronie Harvey Maspaitella (tenor) berhasil menyabet juara di forum Golden Stag International Festival di Bucharest, Rumania, beberapa waktu lalu. Penta Boyz yang dikenal lewat single Sayang Bilang Sayang adalah satu-satunya grup yang mewakili Asia di kontes acapella yang diikuti 23 negara di dunia tersebut.

Keberhasilan Penta Boyz di ranah internasional tersebut tak lepas dari keindahan alunan lagu-lagu daerah Indonesia. Indra mengatakan apresiasi dan penghargaan masyarakat luar negeri terhadap mereka dan lagu-lagu daerah serta lagu khas Indonesia begitu tinggi. Sebaliknya, orang Indonesia justru tidak respek.

Kekeliruan orang tua ketika tidak memperkenalkan lagu-lagu Indonesia saat anak mereka belajar menyanyi, malah mengajarkan lagu Twinkle-Twinkle Little Star, bukan Kupu-Kupu Yang Lucu atau Satu-Satu Aku Sayang Ibu.
Penta Boyz

“Kekeliruan orang tua ketika tidak memperkenalkan lagu-lagu Indonesia saat anak mereka belajar menyanyi, malah mengajarkan lagu Twinkle-Twinkle Little Star, bukan Kupu-Kupu Yang Lucu atau Satu-Satu Aku Sayang Ibu,” papar Indra.

“Jangan salahkan ketika lagu Ambon Manise diklaim Malaysia. Itu semua akibat kita tidak mencintai budaya bangsa sendiri,” timpal Marta, saat ditemui di kawasan Menteng, Jakarta (19/1).

Personel Penta Boyz yang juga jadi pengajar di sekolah musik Jaya Suprana ini, mengaku prihatin terhadap rasa nasionalisme masyarakat Indonesia. Mereka merasakan betapa sulitnya mengajarkan lagu daerah dan lagu anak-anak kepada murid-muridnya.

“Saat saya mengajar, murid lebih tertarik menyanyikan lagu Baby-nya Justin Bieber daripada nyanyi Soleram. Murid-murid mereka lebih bangga dengan lagu-lagu luar negeri. Ketika berlatih vokal, murid bersemangat menyanyikan lagu K-Pop, dan semangatnya lunglai saat diminta belajar lagu perjuangan,” kata Marta.  

(Ashanty berseteru dengan mantan karyawannya, dirinya bahkan sampai dilaporkan ke pihak berwajib.)

(kpl/buj/sjw)

Editor:

ahmat effendi

Rekomendasi
Trending