Masuk Survei Cagub Jabar, Lucky Hakim: Astaghfirullah
Diperbarui: Diterbitkan:

Lucky Hakim (Credit: Istimewa)
Kapanlagi.com - Lembaga survei Indikator Politik Indonesia baru-baru ini merilis hasil survei terkait elektabilitas calon gubernur di Pilkada Jabar 2024. Dari sekian banyak nama tokoh yang masuk, satu di antaranya ada nama Lucky Hakim.
Menurut survei tersebut, Lucky Hakim berhasil meraih dukungan yang signifikan dari masyarakat Jabar, mengungguli sejumlah tokoh besar lainnya yang juga ikut dalam bursa calon gubernur. Mantan wakil Bupati Indramayu yang mengundurkan diri dari jabatannya dengan alasan tidak mau makan gaji buta itu mengungkapkan kekagumannya atas tingginya kepercayaan yang diberikan kepadanya.
"Astaghfirullah, mohon ampun Ya Robb, segitu besarnya kepercayaan masyarakat Jawa Barat sama saya, padahal saya bukan siapa-siapa dibandingkan para tokoh besar Jabar yang lain" ucap pria berusia 46 tahun itu saat dihubungi awak media, Jumat (5/7/2024).
Advertisement
1. Sejak 2011
Lucky Hakim (Credit: Istimewa)
Prestasi politik Lucky Hakim bukan tanpa alasan. Sejak 2011, ia telah aktif berkiprah di Jawa Barat, mengawali karirnya sebagai calon Walikota Bekasi pada 2012, dan kemudian menjadi Anggota DPR RI dapil Jabar VI Depok Bekasi dari tahun 2014 hingga 2019. Ia juga pernah menjabat sebagai Wakil Bupati Indramayu dari tahun 2021 hingga 2023, sebelum terpilih sebagai anggota DPRD Provinsi Jabar pada 2024.
"Mungkin karena sudah ada sejarah persaudaraan di 5 kota Kabupaten Depok Bekasi, kota Cirebon, Kabupaten Cirebon dan tentunya Indramayu, itu mungkin yang membuat nama saya muncul di survey" Lucky Hakim menjelaskan.
Meskipun saat ini masih berada di belakang Dedi Mulyadi dan Ridwan Kamil dalam hasil survei elektabilitas, namun dukungan yang diterima Lucky Hakim mampu mengalahkan sejumlah calon lain, termasuk beberapa tokoh artis dan bahkan seorang jenderal.
(Festival Pestapora 2025 dipenuhi kontroversi, sederet band tiba-tiba memutuskan untuk CANCEL penampilannya.)
2. Calon Bupati Indramayu
Survei tersebut juga mencatat bahwa nama-nama seperti Dicky Chandra dan Rieke Diah Pitaloka, serta Jenderal TNI (Purn) Dudung Abdurachman, mendapatkan suara yang lebih rendah dibandingkan dengan Lucky Hakim.
"Saya menganggap ini cobaan, karena cobaan itu bukan hanya kesulitan, bahkan pujian dan kepercayaan adalah ujian, saat ini saya sedang dicalonkan oleh partai Nasdem sebagai Calon Bupati Indramayu, maka saya fokus saja dengan kepercayaan ini, saya cinta Indramayu dan tentu saja itu bagian dari Jawa Barat," jelasnya.
"Tapi saat ini Indramayu perlu ditolong, diselamatkan dari keterpurukan, karena Indramayu sekarang menjadi kabupaten dengan penduduk paling miskin se Jawa Barat, perlu dibenahi dan dibangun agar rakyat Indramayu bisa ikut merasakan yang namanya kesejahteraan, jadi sekali lagi, saya fokus di Indramayu saja dulu" tutup lelaki yang kini dicalonkan menjadi Calon Bupati di Indramayu.
Advertisement
(Demo kenaikan gaji anggota DPR memanas setelah seorang Ojol bernama Affan Kurniawan menjadi korban. Sederet artis pun ikut menyuarakan kemarahannya!)
Advertisement