Potong Gaji, Helmy Yahya Diancam Karyawan

Kapanlagi.com - Sering main potong gaji karyawan dengan alasan yang tidak jelas, entertainer kondang Helmy Yahya sekaligus bos PT Triwarsana diancam akan dilaporkan ke pihak berwajib oleh Jerri Rozak – senior produser PT Triwarsana. Jerri yang mendatangi kantor pengacara Hutomo Karim SH di Hamurata Graha Jl Kobon Sirih Jakarta Pusat, Selasa (08/05) mengungkapkan Helmy telah main terhadap karyawan termasuk dirinya dengan main potong gaji tanpa alasan yang jelas selama dua tahun terakhir.

"Alasannya efisiensi dan perusahaan dalam masa krisis, tetapi anehnya perusahaan malah menerima karyawan baru, padahal Helmy pernah mengungkapkan akan memutus kerja terhadap karyawan kontrak yang telah selesai masa kerjanya, tetapi tidak malah sebaliknya menerima karyawan baru," terang Jerri yang telah bekerja selama 7 tahun sejak PT Triwarsana berdiri.

Jerri mungkin maklum kalau seandainya yang dipotong adalah gaji tunjangan prestasi ataupun gaji tunjangan lainnya, tetapi ini yang dipotong adalah gaji pokok. "Januari kena potong 1,4 juta dan Mei 1 juta, saat saya tanyakan ke HRD-nya, Sarah Dila, tetap tidak ada jawaban yang jelas," ketusnya. Bahkan Jerri mencoba membandingkan saat perusahaan dibawah pimpinan Jedi Suherman (bapaknya Joshua-red).

"Saat dipimpin oleh Bapak Jerri perusahaan sangat makmur, tetapi sekarang terdiri dari dua kubu pertama kelompok Helmy dengan keponakannya Achmad Zulkarnaen sebagai kepala divisi produksi serta penjilat-penjilatnya dan kelompok kedua kubu Liem Siauw Book yang orang-orangnya banyak disikat," ungkap Jerri.

Sebagai senior produser yang pernah menanggani program-program semacam Penghuni Terakhir (ANTV), Terimakasih Dokter (RCTI), Kukuruyuk (ANTV), Memang Asyik (TPI), serta beberapa program lainnya mengaku selama ini tidak bisa pegang program karena selalu crash dengan keponakan Helmy yang bertindak sebagai kepala divisi program. "Tak hanya itu, setelah membaca aturan Depnaker banyak yang tidak sesuai seperti THR dan gaji lembur, jadi seusai umroh Helmy makin tak karuan," ujar Jerri gusar.

Pada dasarnya Jerri mengingikan jalan damai untuk menyelesaikan masalah ini.

"Dan kedatangan saya ke Kantor Pengacara Hutomo Karim SH ini, pertama untuk berkonsultasi kalau ada sesuatu yang akan diselesaikan secara hukum saya serahkan kepada Hutomo karim SH," tandasnya. Seandainya Helmy tak mau berdamai, Jerri akan maju terus pantang mundur.