Rizal Djibran Santai Hadapi Kasus Tuduhan Penggelapan
Diterbitkan:

Kapanlagi.com - Bintang sinetron Rizal Djibran menyerahkan persoalan hukum yang tengah dihadapinya pada pihak berwajib. Dia mengaku santai dan enggan berkomentar soal kasus penggelapan yang menyeret namanya.
"Santai. Saya nggak mau masuk polemik di media. Statement sekali sudah dengan kekuatan hukum. Kalau ditanya, dua kali cukup. Sebab menjawab akan terpancing pada permainan mereka," terangnya di Crown Plaza Hotel, Jakarta, Minggu (5/8).
Rizal dilaporkan ke polisi terkait dugaan penggelapan uang dan mobil milik perempuan asal Malaysia, Akeera Norhayati.
Dia juga sempat mengaku menerima ancaman teror dari orang tidak dikenal, namun pihaknya tidak perlu menanggapinya. Selain menyerahkan pada proses hukum, pihaknya menyerahkan segala ketentuan pada Allah SWT.
"Dibuktikan aja," katanya setengah menantang.
Sampai sekarang Rizal belum mendapatkan panggilan dari pihak kepolisian. Sementara dirinya sudah berkoordinasi dengan pengacara untuk menghadapi kasus ini.
"Belum ada panggilan dari polisi. Informasinya belum ada. Saya nggak mau dipusingkan dengan pemberitaan walau cukup mengganggu," tuturnya.
"Santai. Saya nggak mau masuk polemik di media. Statement sekali sudah dengan kekuatan hukum. Kalau ditanya, dua kali cukup. Sebab menjawab akan terpancing pada permainan mereka," terangnya di Crown Plaza Hotel, Jakarta, Minggu (5/8).
Rizal dilaporkan ke polisi terkait dugaan penggelapan uang dan mobil milik perempuan asal Malaysia, Akeera Norhayati.
Dia juga sempat mengaku menerima ancaman teror dari orang tidak dikenal, namun pihaknya tidak perlu menanggapinya. Selain menyerahkan pada proses hukum, pihaknya menyerahkan segala ketentuan pada Allah SWT.
"Dibuktikan aja," katanya setengah menantang.
Sampai sekarang Rizal belum mendapatkan panggilan dari pihak kepolisian. Sementara dirinya sudah berkoordinasi dengan pengacara untuk menghadapi kasus ini.
"Belum ada panggilan dari polisi. Informasinya belum ada. Saya nggak mau dipusingkan dengan pemberitaan walau cukup mengganggu," tuturnya.
(Festival Pestapora 2025 dipenuhi kontroversi, sederet band tiba-tiba memutuskan untuk CANCEL penampilannya.)
(kpl/dis/dar)
Editor:
Darmadi Sasongko
Advertisement
More Stories
Advertisement
Advertisement