Kapanlagi.com - Pesinetron Renita Sukardi menghembuskan nafas terakhirnya pada Senin pagi (10/4) di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo. Banyak hal yang dikenang oleh suami Renita yang telah setia menemaninya selama ini, Hilmi Salahudin. Salah satunya adalah keinginan terakhir almarhumah.

"Dia mau salat. Dia mau salat terkahir tapi tidak kesampaian karena berhubung kemarin pakai kayak gips gitu ya," tutur Hilmi saat ditemui di rumah duka kawasan Pondok Kelapa, Jakarta Timur, Senin (10/4).

Wanita yang akrab dengan sapaan Irene ini tidak bisa salat karena memang gips yang melingkar di kakinya terkena air kencing. "Nah, gips yang ada kapasnya itu kena pipisnya dia," lanjut Hilmi.

Hilmi Salahudin ceritakan bahwa sang istri tak bisa lakukan salat karena gips yang dikenakan Renita terkena air kencing © KapanLagi.com®/Abbas Aditya

Selama tak bisa salat, Hilmi meminta istri untuk berdzikir terlebih dahulu. Ia pun melakukannya seperti apa yang diminta oleh sang suami.

Tak hanya diam, mendengar keinginan sang istri untuk salat, Hilmi pun hendak segera membersihkan gips sang istri. Sayang, takdir berkata lain. Belum sempat dibersihkan Irene sudah tak sadarkan diri.

"Dia bilang: 'Yah, aku mau salat aku mau salat.' Aku bilang 'Jangan, kamu itu ada najisnya. Mending kamu dzikir aja daripada kamu salat nggak diterima'. Kalau dzikir meskipun najis tetap akan diterima. Cuma dia tetap bilang pengen banget salat. Cuma aku bilang entar deh aku buka dulu gipsnya, aku bersihin dulu terus kamu salat. Nah aku baru mau gitu dia udah collapse," pungkasnya.

Renita Sukardi meninggal di usia 37 tahun. Ia meninggal karena sel kanker yang bersarang di payudaranya menyebar ke paru-paru dan akhirnya menghambat pernafasannya.