Para Model Ini Sukses Taklukkan Produser Film Hollywood
Diperbarui: Diterbitkan:

dok. istimewa
Kapanlagi.com - Di saat banyak aktor amatir berlomba untuk mencuri perhatian para produser film Hollywood supaya bisa bermain dalam film, beberapa model ini justru mendapat kesempatan tampil dalam film tanpa perlu ngotot berakting.
Mulanya mereka hanya tampil sebagai model di majalah atau iklan hingga akhirnya para produser kepincut dan meminta mereka untuk bermain film layar lebar. Apa sebenarnya kelebihan dari para model ini sehingga mereka layak bermain dalam film layar lebar Hollywood.
Para model ini pun tak pelak mendapat pandangan miring seputar keterlibatan mereka dalam film. Sukseskah mereka? Simak beberapa daftar berikut!
1. Rosie Huntington Whiteley
http://www.totalfilm.com
Rosie bergabung dalam model Victoria’s Secret sejak tahun 2006. Ia lantas dipilih untuk tampil dalam sampul depan British Vogue di tahun 2008.
Michael Bay memanggil Rosie untuk menggantikan Megan Fox dalam franchise populer THE TRANSFORMERS. Bay dan Rosie sebelumnya bekerja sama dengan iklan Victoria’s Secret. TRANSFORMERS: DARK OF THE MOON adalah film debutnya di perfilman Hollywood.
Sudah jelas bahwa aktinya bukan tipe akting yang bakal mendapat penghargaan akan tetapi Bay memastikan bahwa penampilannya dalam film DARK OF THE MOON usaha untuk menarik minat para kaum adam.
(Rumah tangga Tasya Farasya sedang berada di ujung tanduk. Beauty vlogger itu resmi mengirimkan gugatan cerai pada suaminya.)
2. Djimon Honsou
Djimon baru menjadi model di usia ke-21 namun ia langsung mendapat popularitas setara dengan ketenaran Ryan Giggs di dunia sepak bole. Lewat perannya dalam AMISTAD ia kemudian diakui sebagai aktor film berbakat. Tak tanggung-tanggung ia langsung diajak untuk bermain dalam film kelas Oscar, GLADIATOR.
Selepas itu ia ajeg bermain dalam banyak film. Dua di antaranya, yakni IN AMERICA (2003) dan BLOOD DIAMOND (2006) masuk ke ajang penghargaan tertinggi perfilman Hollywood, Oscar.
Advertisement
3. Famke Janssen
MGM Picture
Dengan tinggi di atas rata-rata, Famke Janssen berhasil mendapat pekerjaan di Elite Model Management dan disewa oleh Yves Saint Laurent, Victoria’s Secret dan Chanel selama karirnya sebagai model.
Ia lantas dilirik untuk peran sebagai peran kecil di episode TV STAR TREK: THE NEXT GENERATION. Dalam serial tersebut ia bekerja sama dengan Patrick Stewart yang ternyata nantinya juga tampil satu produksi dalam film X-MEN.
Peran yang paling diingat darinya tentu saja peran sebagai gadis pembunuh di GOLDEN EYE.
4. Twiggy
Twiggy sangat tenar di era 60-an atas penampilan androgyninya dan didapuk sebagai wajah The Daily Express pada 1966. Karirnya perfilmannya memang tak panjang dalam ia tampil bagus dalam THE BOY FRIEND (1971) dan BLUES BROTHERS (1980).
Twiggy memang jarang disebut sebagai aktris meski sejatinya ia fasih dalam berakting.
5. Kelly LeBrock
LeBrock pernah berkata, "Jangan benci aku karena aku cantik" dalam iklan shampoo. Jargon tersebut menjadi ungkapan khas miliknya. Ia pernah tampil dalam film cult WEIRD SCIENCE di tahun 1985. Lewat film tersebut ia menjadi fantasi seksual banyak para pria pada saat perilisan filmnya. Ia pun dikenal atas perannya sebagai suami Steven Seagal dalam HARD TO KILL.
Di tahun 80-an ia menjadi aktris yang paling dicari terbukti ia berhasil mendapat peran dalam 4 film dalam 7 tahun karirnya.
Menu PANAS hari ini
6. Rebecca Romijn
Romijn pernah bercanda bahwa ia dijuluki Jolly Blonde Giant karena tinggi badannya dan juga rasa humornya. Ia banyak menjadi model untuk Sports Illustrated dan juga Victoria’s Secret.
Peran besar pertamanya adalah sebagai mutan biru Mystique dalam X-MEN. Film tersebut menjadi jalan pembuka baginya untuk peran dalam serial TV UGLY BETTY. Di antara semua perannya, tetap peran sebagai Mystique jadi yang terbaik karena ia bisa memperlihatkan kerapuhan dan kekuatan dalam perannya.
7. Josh Duhamel
Pria satu ini berhasil mengalahkan Ashton Kutcher dalam perebutan gelar International Modelling dan Talent Association di tahun 1997. Tubuhnya yang atletis membuat model satu ini laris pemotretan tanpa busana.
TRANSFORMERS menjadi pintu gerbang baginya untuk peran-peran lainnya di Hollywood. Terlepas dari perannya sebagai tentara dalam film TRANSFORMERS, ia juga mahir berakting dalam film komedi romantis seperti WIN A DATE WITH TAD HAMILTON (2004).
8. Milla Jovovich
Jovovich memulai karir model sejak ia berumur 9 tahun lho. Saat itu bergabung dengan Prima Modeling Agency. Ia pernah beraksi dalam sampul majalah fashion ternama seperti Vogue, Cosmo, Glamour dan Seventeen.
Peran pertamanya sebagai Lilli Hargrave dalam RETURN TO THE BLUE memang tak banyak dikenal akan tetapi Jovovich langsung meroket lewat perannya sebagai Alice dalam film RESIDENT EVIL. Si cantik ini pun dengan luwes mampu memerankan sosok yang lembut atau pun garang.
9. Halle Berry
Sukses di kontes kecantikan, Berry langsung pindah ke Illinois di tahun 1980 untuk menjadi model. Karir Halle Berry memang naik dan turun. Puncaknya adalah ketika ia mendapat Oscar atas perannya di MONSTER'S BALL.
Berry memang bukan tipe pemain yang banyak bermain dalam film bagus, namun peran Strom dalam film X-MEN membuat karirnya di Hollywood stabil.
10. Charlize Theron
Theron menandatangi kontrak sebagai model di usianya yang ke-16 di kampung halamannya. Ia lantas pergi ke New York dan berlatih sebagai penari ballet. Cidera yang didapatinya saat meniti karir sebagai pebalet nyatanya mengarahkannya sebagai seorang aktris.
Tak sia-sia, aktris satu ini mendapat Oscar atas perannya sebagai pembunuh berantai Aileen Wuornos. Selepas itu ia ajeh berperan dalam film besar seperti SNOW WHITE AND THE HUNTSMAN dan yang paling baru, MAD MAX: FURY ROAD.
Menu PANAS Hari Ini
(Kena spill Ruben Onsu, Ayu Ting Ting ternyata sudah punya pacar baru?)
(tot/dka)
Mahardi Eka Putra
Advertisement