Dilarang KPK Ketemu OC Kaligis, Velove Vexia dan Keluarga Geram

Penulis: Guntur Merdekawan

Diperbarui: Diterbitkan:

Dilarang KPK Ketemu OC Kaligis, Velove Vexia dan Keluarga Geram Velove Vexia / KapanLagi® - Akrom Sukarya

Kapanlagi.com - Hari ini, Sabtu (18/7) Velove Vexia dan keluarga berbondong-bondong datang ke KPK dengan harapan boleh dipertemukan dengan OC Kaligis yang tengah diisolasi. Meski tengah momen lebaran, KPK sama sekali tak mengindahkan izin Velove tuk bertegur sapa dengan ayahnya tersebut.
Tentu saja peraturan yang dibuat KPK itu memancing emosi dari pihak keluarga. Saudara-saudara kandung Velove yang juga hadir lalu mengungkapkan kekesalan mereka pada media.
"Pada dasarnya kami masih follow up kunjungan. Tapi belum juga dapat izin jenguk papa," ujar Bernard Kaligis, salah satu saudara Velove.
"Sebagai keluarga kami punya hak asasi terhadap orangtua kami itu dilanggar. Menurut peraturan berlaku kan boleh jenguk. Bukan hanya pak OC saja yang diisolasi selama tujuh hari. Gimana sih anak nggak bisa kunjungi orangtua saat lebaran? Setidaknya kami diberi privilege lah untuk diberikan kemudahan bertemu," sambung David Kaligis, saudara Velove lainnya.
[VIDEO] VELOVE VEXIA TAK PERCAYA OC KALIGIS TERJERAT KASUS SUAP

Velove dan keluarga gerah pada KPK / KapanLagi® - Akrom SukaryaVelove dan keluarga gerah pada KPK / KapanLagi® - Akrom Sukarya

Sementara itu, Tomi Apriawan SH, kuasa hukum OC Kaligis ingin memanfaatkan kehadiran media massa untuk membeberkan kebusukan KPK. Ia ingin seluruh masyarakat Indonesia tahu betapa tak punya hati-nya KPK itu.
"Biar masyarakat tahu juga kalau seseorang ditetapkan sebagai tersangka korupsi dan ditahan itu ada istilah diisolasi dan tidak dapat dikunjungi oleh saudaranya, penasehat hukum, dan rohaniawan. Coba bayangkan dari anggota keluarga kita tidak bisa dikunjungi," ujar sang kuasa hukum singkat.
Sedari awal, pihak keluarga memang sudah tak setuju dengan keputusan KPK tuk menjadikan OC Kaligis sebagai tersangka kasus suap hakim. Ditambah lagi, larangan tuk bertemu di hari lebaran ini membuat emosi Velove dan adik-adiknya tak tertahankan lagi.
"Itu memang aturan dari KPK sendiri. Kita berbicara nurani saja, bagaimana perasaan kalian kalau nggak bisa kunjungi orangtua di hari raya ini?" ujar David.
"Sama ya, kami ingin kunjungi papa dan kasih support. Mau kasih semangat buat papa di saat seperti ini. Ini juga momen lebaran kan. Kalau peraturan dari KUHP itu memperbolehkan untuk berkunjung. Tapi kalau dari peraturan KPK nggak boleh, aku juga nggak ngerti atas dasar apa," pungkas Velove.

(Festival Pestapora 2025 dipenuhi kontroversi, sederet band tiba-tiba memutuskan untuk CANCEL penampilannya.)

(kpl/pur/gtr)

Reporter:

Mathias Purwanto

Rekomendasi
Trending