Sadar Diri, Eza Gionino Tak Kecewa Harus Jalani Rehabilitasi
Diterbitkan:

Kapanlagi.com - Aktor Eza Gionino pada tanggal 1 Agustus 2015 silam diamankan oleh Polres Metro Jakarta Selatan akibat mengonsumsi sabu-sabu. Hari ini berdasar putusan hakim, sosok kelahiran 10 Mei 1990 itu diputuskan harus menjalani rehabilitasi selama 4 bulan.
Meski demikian karena merasa sebagai seorang pengguna pemula, Eza berharap ada pengurangan masa rehabilitasi. Pengacara bintang tersebut bahkan mengatakan seharusnya hanya dengan rehabilitasi selama 3 bulan, itu sudah cukup bagi Eza.
"Dari saya (semoga) dari pihak kami rehabilitasi bisa dikurangi. Memang harus 4 bulan rehab, jujur saya memang harus lebih baik progresnya. Kami masih pikir-pikir dulu (untuk banding)," ucap Eza Gionino ditemui di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Kamis (17/9).

Walau begitu Eza merasa sadar diri dengan kesalahannya karena mengonsumsi sabu yang dilarang. Ia tidak kecewa dengan putusan hakim, walau berharap masih bisa diringankan lebih banyak lagi.
"Untuk saya nggak kecewa, berbesar hati, menerima jawaban dari hakim. Saya sudah coba narkoba, harus recovery, pemulihan diri saya, saya berpikir dari RS dan dokter mereka bilang, menjadi 3 bulan sudah cukup, 4 bulan agak keberatan, cuma memang harus lebih baik lagi," katanya.
Dulu ketika ditangkap di kediamannya, tengah ada ibu dan keluarga Eza Gionino. Hari ini saat pihak berwajib akhirnya memberikan putusan kepada aktor tersebut, sang ibu tidak terlihat hadir.
"Mama lagi sakit nggak ada hal lain yang saya lakukan di panti (rehabilitasi) saya salat. Setelah keluar saya akan ngobrol. Yang bisa saya pastikan yang saya yakinkan ini terakhir kalinya. Lebih baik untuk anak," tandas Eza.
Simak Juga:
(Sule bicara tentang kondisi kesehatannya, ternyata penyakitnya nggak cuma satu.)
(kpl/aal/sjw)
Sahal Fadhli
Advertisement