Tak Puas Dengan Deddy, Ini Hak Jawab Versi Pihak Mario Teguh

Penulis: ahmat effendi

Diterbitkan:

Tak Puas Dengan Deddy, Ini Hak Jawab Versi Pihak Mario Teguh Mario Teguh ©FB Mario Teguh

Kapanlagi.com - Kuasa hukum motivator Mario Teguh mengirimkan dua somasi terkait tayangan Hitam Putih yang menghadirkan Ario Kiswinar. Merasa dirugikan, mereka mengundang host acara tersebut yaitu Deddy Corbuzier untuk bicara privat dan memberikan penjelasan secara langsung.


Pihak Mario mempermasalahkan pemberitaan yang dibuat secara tak seimbang dan tanpa klarifikasi terlebih dahulu. Terkait hal ini tim kreatif Hitam Putih sebenarnya dikabarkan telah berusaha menghubungi sebelum acara tayang namun tak direspon oleh Mario Teguh.


Selain itu untuk perimbangan berita mereka telah menyediakan hak jawab sebagai penyelesaian pasca penayangan. Namun hal itu ditolak mentah-mentah oleh pengacara Mario Teguh.


"Lho, hak jawab itu bukan begitu. Ini, bicara hak jawab, harusnya pada saat itu (waktu Kis diwawancara). Bukan ditayangin dibiarin dulu baru dikasih hak jawab," ujar Vidi Galenso Syarief ketika dihubungi melalui telepon, Rabu (28/9).


Pihak Mario Teguh sebut hak jawab seharusnya diberikan saat tayangan Kiswinar. Dalam versi Deddy tim kreatif Hitam Putih telah berusaha menghubungi namun tak direspon. ©FB Mario TeguhPihak Mario Teguh sebut hak jawab seharusnya diberikan saat tayangan Kiswinar. Dalam versi Deddy tim kreatif Hitam Putih telah berusaha menghubungi namun tak direspon. ©FB Mario Teguh

Lantas apa sih sebenarnya hak jawab itu? Sebagai informasi dalam Undang Undang Pers disebutkan hak jawab adalah hak seseorang atau sekelompok orang untuk memberikan tanggapan atau sanggahan terhadap pemberitaan berupa fakta yang merugikan nama baiknya.


Dewan Pers mengatur pedoman terkait hak jawab bisa diberikan dalam format ralat, wawancara, profil, features, liputan, talkshow, pesan berjalan, komentar media cyber, atau format lain. Untuk televisi hak jawab diberikan pada program berikutnya.


Sementara penyelesaian yang diinginkan pihak Mario Teguh sangat berbeda. Mereka berharap penyelesaian dilakukan secara privat karena masalah ini adalah masalah pribadi. Mereka juga beranggapan tes DNA tak akan efektif karena masalah sudah terlanjut mencuat, serta berharap pihak Deddy mau merespon somasi sesuai keinginan mereka.


"Somasi itu kan teguran. Iya, dalam bentuk surat. Begitu kan cara yang patut. Nah dia juga seharusnya membalas dengan cara yang sepatutnya. Apa respon patutnya, dia penuhi isi somasi itu, yang isinya undangan klarifikasi," tuturnya.



(Festival Pestapora 2025 dipenuhi kontroversi, sederet band tiba-tiba memutuskan untuk CANCEL penampilannya.)

(kpl/pur/sjw)

Reporter:

Mathias Purwanto

Rekomendasi
Trending