Deddy Corbuzier: Punya Perasaan Gak Orang Bernama Mario Teguh?

Penulis: Girindra Permana Cahya

Diperbarui: Diterbitkan:

Deddy Corbuzier: Punya Perasaan Gak Orang Bernama Mario Teguh? Deddy Corbuzier © KapanLagi.com/Mathias Purwanto

Kapanlagi.com - Deddy Corbuzier cukup terpukul dengan pengakuan Kiswinar kepadanya. Saat ditemui di kantor Hotman Paris Hutapea, Kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara, Senin (26/9), ia bercerita pengakuan Kiswinar kepadanya hingga meneteskan air mata.


"Kiswinar bilang ke saya, 'Saya gak punya apa-apa om, saya takut. Beliau orang hebat. Saya siapa om?'. Silahkan tanya Kiswinar. Saya bilang ke Kiswinar, benar atau tidak kamu anak Mario Teguh saya akan bela. Ini bukan masalah anak atau bukan anak. Ini masalahnya ada perasaan gak seorang yang bernama Mario Teguh?" terangnya penuh emosi hingga meneteskan air mata.


Hal yang membuat Deddy sedih tak lain adalah kata-kata Kiswinar yang benar-benar menusuk dadanya. "Yang membuat saya sedih adalah kata-kata Kiswinar yang bilang 'Ibu saya gak diambil di jalan om'," ucapnya sembari menahan sendu.


Deddy Corbuzier menangis setelah menceritakan keluhan Kiswinar kepadanya soal Mario Teguh © KapanLagi.com/Mathias PurwantoDeddy Corbuzier menangis setelah menceritakan keluhan Kiswinar kepadanya soal Mario Teguh © KapanLagi.com/Mathias Purwanto

Meskipun kasus ini akhirnya berbuntut panjang, Deddy mengaku tak pernah menyesal Kiswinar telah hadir di acara talkshownya, Hitam Putih. Pengakuan lelaki bertubuh kurus benar-benar membuatnya terharu.


"Gak, saya gak pernah nyesel undang Kiswinar. Karena menurut saya baik Kiswinar itu anak atau bukan tapi dia bawa bukti sah, akte lahir. Dia kasih lihat foto bersama Bapak Mario Teguh saat kecil. Pengakuan Kiswinar dia mau bilang kuliah tapi gak punya uang. Dia menemui seorang dan orang itu bilang jangan pernah sebut saya sebagai ayah kandungmu," papar pria yang mempunyai satu anak ini.


Namun, dalam hati Deddy ingin segera membuktikan siapa yang benar dan yang salah dalam kasus ini. Ia merasa kasihan dengan masyarakat yang terbuai dengan kata-kata mutiara pria yang tidak membuktikan ucapannya sendiri dalam kehidupan kesehariannya.


"Buktikan saja siapa yang benar dan salah. Bukan masalah anak atau bukan anak. Kasihan masyarakat yang terbuai dengan kata-kata mutiara tapi buktikan dengan kelakuan sehari-hari," pungkasnya.


(Festival Pestapora 2025 dipenuhi kontroversi, sederet band tiba-tiba memutuskan untuk CANCEL penampilannya.)

(kpl/pur/otx)

Reporter:

Mathias Purwanto

Rekomendasi
Trending