1. GOBLIN (GUARDIAN: THE LONELY AND GREAT GOD)

Drakor yang memanjakan mata pertama ada drama GOBLIN. Berkisah tentang seorang prajurit Goryeo yang dikutuk menjadi goblin abadi. Untuk membuat kutukan hilang, ia harus mencari pengantinnya yang bisa mencabut pedang dari dadanya untuk mengakhiri kutukan.

Drama GOBLIN sendiri memang menjadi drama yang terkenal dengan pemandangan musim gugur yang memukau di Korea dan Kanada. Adegan-adegan di Quebec, Kanada, khususnya menampilkan arsitektur Eropa yang indah dan pemandangan kota yang menakjubkan.

2. MEMORIES OF THE ALHAMBRA

Drakor yang memanjakan mata kedua ada drama MEMORIES OF THE ALHAMBRA. Drama ini sendiri berkisah tentang CEO sebuah perusahaan investasi pergi ke Granada, Spanyol, untuk bertemu dengan pembuat augmented reality game. Dia terjebak dalam permainan misterius yang mengaburkan batas antara realitas dan dunia virtual.

Menjadi drama memanjakan mata, drama MEMORIES OF THE ALHAMBRA ini sebagian besar berlatar di Granada, Spanyol. Hingga sepanjang episode ini, akan menampilkan keindahan arsitektur Moorish, terutama istana Alhambra. Selain itu, drama MEMORIES OF THE ALHAMBRA ini juga menggabungkan efek visual canggih untuk adegan-adegan augmented reality.

3. HOTEL DEL LUNA

Drama Korea HOTEL DEL LUNA berkisah tentang sebuah hotel mewah yang hanya melayani hantu dikelola oleh seorang wanita cantik namun temperamental yang terkutuk. Takdir membawanya bertemu dengan seorang manajer hotel manusia yang mengubah hidupnya.

Drakor yang memanjakan mata ini menonjol dengan desain set yang megah dan fantastis untuk hotel gaibnya. Kostum-kostum dalam drama Korea HOTEL DEL LUNA yang dikenakan karakter utama juga sangat indah dan ekstravagant hingga sangat memanjakan mata.

4. OUR BLUES

Drama OUR BLUES ini mengisahkan kehidupan beragam karakter di Pulau Jeju. Setiap episode berfokus pada cerita berbeda, menggambarkan suka duka kehidupan penduduk pulau dengan latar belakang keindahan alam Jeju.

Berlatar di Pulau Jeju, drama ini memamerkan keindahan alam pulau tersebut, termasuk pantai-pantai yang menakjubkan, pemandangan pedesaan yang asri, dan kehidupan nelayan yang autentik.

5. IT'S OKAY TO NOT BE OKAY

Drakor yang memanjakan mata ada drama IT'S OKAY TO NOT BE OKAY. Berkisah tentang seorang perawat di bangsal psikiatri dengan saudara autis yang tidak sengaja bertemu dengan penulis buku anak-anak yang memiliki gangguan kepribadian antisosial. Bersama-sama mereka memulai perjalanan penyembuhan emosional.

Drama IT'S OKAY TO NOT BE OKAY ini terkenal dengan estetika visualnya yang unik, terutama dalam penggambaran buku dongeng karakter utama. Set rumah pada karakter utama juga sangat mengesankan dengan desain gothic yang mewah hingga epik selama nonton.

6. WELCOME TO SAMDAL-RI

Drama Korea berjudul WELCOME TO SAMDAL-RI ini berkisah tentang seorang fotografer majalah fashion kembali ke kampung halamannya di Pulau Jeju setelah mengalami kegagalan di Seoul. Di sana dia bertemu kembali dengan cinta pertamanya dan menemukan arti baru dalam hidupnya.

Drama ini mengambil latar di sebuah desa pesisir di Pulau Jeju, menampilkan pemandangan pantai yang indah, kehidupan desa yang tenang, dan keindahan alam Jeju secara keseluruhan. Sinematografinya menonjolkan warna-warna hangat dan panorama yang memukau.

7. MR. SUNSHINE

Berlatar di era Joseon akhir, drama MR. SUNSHINE ini mengisahkan seorang budak yang melarikan diri ke Amerika dan kembali sebagai marinir AS. Hingga akhirnya dia jatuh cinta dengan putri bangsawan Korea, sementara negerinya menghadapi ancaman penjajahan asing.

Berlatar di era Joseon akhir, drakor yang memanjakan mata ini menonjol dengan set period yang sangat detail dan kostum yang menakjubkan. Pemandangan alam Korea yang indah juga sering ditampilkan, memberikan kontras yang menarik dengan tema-tema sejarah yang berat.

Itulah beberapa drakor yang memanjakan mata selama nonton. Dengan sinematografi epik, drama Korea terus menghadirkan pengalaman visual menakjubkan, membuktikan bahwa mereka layak bersaing di panggung hiburan global.