Ahmad Dhani Tak Menyesal Tulis Penista Agama Pantas Diludahi
Diperbarui: Diterbitkan:

Kapanlagi.com - Musisi Ahmad Dhani kembali memenuhi panggilan pihak kepolisian. Bila minggu lalu terkait laporannya terhadap media online yang menyebar berita hoax, kali ini karena dirinya diduga melakukan ujaran kebencian (hate speech) terhadap pendukung Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.
Seperti diketahui, pria berkepala plontos tersebut menulis sesuatu di akun Twitter resmi yang lantas menjadi viral. Twit itu bertuliskan: 'Siapa saja yang dukung Penista Agama adalah bajingan yang perlu diludahi mukanya - ADP'.

Ditemui di Polres Metro Jakarta Selatan, Selasa (10/10) Dhani mengaku tidak menyesal atas cuitannya tersebut. "Pernyataan saya tegas, itu memang twit saya, dan saya tidak menyesal dengan pernyataan itu karena para pendukung tindak pidana memang harus diludahi," akunya.
Sikap santai suami Mulan Jameela ini dikarenakan apa yang ditulis tidak menyudutkan pihak manapun. Sehingga menurutnya kurang tepat bila ada pihak-pihak yang melaporkannya dengan pasal tersebut.

"Di dalam statement itu Mas Dhani tidak pernah menyebut (nama). Kalau ada yang merasa kegeeran, itu salah besar karena memang tidak disebut nama. Jadi pasal ujaran kebencian nggak masuk," jelas Ali Lubis selaku kuasa hukum yang mendampingi.
"Jadi Mas Dhani ujar kebencian sama siapa? Orang dia tidak menyebut. Misalnya pencuri harus dipotong tangannya. Kita sepakat kan karena memang harus," tandas Ali.
Advertisement
Jangan Lewatkan!
Jadi Juri Indonesian Idol 2017, Maia Estianty Gantikan Posisi Ahmad Dhani
Selain Cireng, Ternyata Mulan Jameela Juga Suka Makan Keong Sawah
Laporkan Media Online, Ahmad Dhani Telah Jalani BAP di Polda Metro Jaya
VIDEO: Momen Haru, Dul Jaelani Nangis di Pelukan El Rumi
Seberapa Layak Maia Estianty Duduk di Kursi Juri Indonesian Idol?
(Festival Pestapora 2025 dipenuhi kontroversi, sederet band tiba-tiba memutuskan untuk CANCEL penampilannya.)
(kpl/abs/gtr)
Adi Abbas Nugroho
Advertisement