Beli Batik, Nina Tamam Tak Mau Menawar
Nina Tamam @ Foto: KapanLagi.com®/Agus
Kapanlagi.com - Putri sulung musisi senior Tamam Hoesein, Nina Tamam, mengagumi keindahan kain batik sejak lama. Bagi wanita yang pernah bergabung dengan grup vokal Warna ini, batik merupakan tradisi nenek moyang yang menjadi kebanggaan bangsa Indonesia.
"Dari dulu memang suka dan pakai kain batik. Ada juga yang warisan turun temurun dari nenek ke ibu, terus ke aku deh," ucap Nina saat ditemui pada acara premiere film Cita-Cita Setinggi Tanah di Djakarta Theater, Jakarta Selatan, Selasa (2/10).
Di hari batik yang jatuh pada tanggal 2 Oktober lalu, Nina mengaku bangga bisa ikut melestarikan budaya bangsa sendiri. Apalagi, batik sudah diakui sebagai budaya asli Indonesia pada tahun 2009 oleh UNESCO, setelah wayang dan keris.
"Memang bagus kok. Apalagi pas melihat film pembuatan batik yang susah banget. Wah, sejak itu nggak pernah lagi nawar kalau beli batik tulis," ujar Nina yang mengaku bukan penggila fashion.
Untuk kain batik, pilihan Nina jatuh pada batik pesisiran yang berwarna-warni. "Soalnya kalo yang lawasan muka gue udah lawas. Masa pake yang lawas-lawas lagi," candanya diiringi tawa.
(Setelah 8 tahun menikah, Raisa dan Hamish Daud resmi cerai.)
(kpl/amr/rea/dew)
Advertisement
-
Teen - Fashion Kasual Celana Jeans Ala Anak Skena: Pilihan Straight sampai Baggy yang Wajib Dicoba
-
Teen - Lifestyle Gadget Smartwatch Kece Buat Gen Z yang Stylish, Fungsional, dan Nggak Bikin Kantong Kaget
