Binu Sukaman: Musik Klasik, Musik Berpendidikan

Binu Sukaman: Musik Klasik, Musik Berpendidikan Binu Sukaman Foto: Deni

Kapanlagi.com - Sebagai seorang pengamat sekaligus pelaku dalam dunia musik klasik, Binu Sukaman mulai merasakan geliat kebangkitan. Pasalnya, musik yang sebelumnya dianggap hanya milik kalangan tertentu ini mulai banyak diminati para pecinta musik dari berbagai kalangan.Seperti yang diungkapkan Binu usai mengisi Konser Musik Betawi di Gedung Kesenian Jakarta pada Rabu (28/12) malam lalu, perkembangan musik klasik yang awalnya hanya bisa dihitung dengan jari, kini sudah mulai digalakkan di berbagai universitas. Hal inilah yang membuat musik ini semakin dapat diterima oleh masyarakat."Kalau pada tahun 70 sampe 80-an memang masih bisa dihitung dengan jari. Tapi kalo sekarang dengan banyaknya paduan suara di universitas, terutama vokal, yang notebene anak muda sudah pasti lebih banyak. Dari Sabang sampe Merauke tiap universitas sudah punya paduan suara. Sehingga animonya bertambah, utamanya mengasah vokal. Apalagi saat dikenalkan Paparotti sekitar 10 tahun lalu," ungkap Binu.Selanjutnya, Binu juga ingin meluruskan persepsi orang yang sering menganggap musik ini susah dicerna, atau bahkan musik yang seram. Pasalnya, jenis musik ini sebenarnya musik yang bisa dikemas sangat sederhana, hanya saja pengerjaannya memang lebih sulit karena harus melalui proses pendidikan."Padahal musik klasik dapat dikemas menjadi yang menarik walau selama ini ada pendapat musik klasik seram, musik berkelas. Tetapi gak karena sebenarnya musik rakyat juga. Hanya memang berbeda dengan musik kebanyakan. Sebab di musik klasik harus melalui proses pendidikan," lanjutnya.      

(Setelah 8 tahun menikah, Raisa dan Hamish Daud resmi cerai.)

(kpl/dis/ris)

Rekomendasi
Trending