Kapanlagi.com - Walau jalan menuju damai antara Dhani dan Maia kini terbentang luas, bukanlah berarti mulus tanpa liku. Masih banyak hal yang perlu dirumuskan dan dibakukan dalam format perdamaian yang telah disepakati menggunakan syariat hukum pernikahan Islam yang selama ini dipegang teguh oleh Dhani sebagai dalih. Lebih dari itu, kuasa hukum Dhani – Habib Umar tetap bersikukuh tanpa syarat. "Karena niatan kita baik untuk kebaikan bersama. Jadi hal-hal yang selama ini menjadi masalah akan dieksplor dalam proses mediasi dengan tetap menggunakan tolak ukur kaidah Islam," jelas Habib Umar di Studio milik Dhani, Jl Pinang Mas 3 – Pondok Indah, Selasa (8/1). Salah satu spekulasi yang paling pelik dalam format perdamaian itu nanti, pastinya soal nasib karir Maia di dunia hiburan. "Soal itu masih makro. Belum detail," kelit Habib Umar. Dhani sendiri memberikan isyarat selama syarat tersebut tidak neko-neko sesuai dengan hukum pernikahan Islam, siap dijalani. "Kalau niatannya baik, pasti tidak akan neko-neko," ujarnya diplomatis. Bagi Dhani, istri yang baik adalah istri yang nurut dengan suami. Dia menginginkan Maia sebagai istri yang baik dengan merawat anak-anaknya. "Nanti pengacara Maia, Kapitra akan menghubungi kami. Pastinya banyak pihak yang berpartisipasi agar rumah tangga Dhani tidak cerai," tuntas Habib Umar.