Eko Patrio Mengungkap Penyebab Kematian Sang Ibu
Diterbitkan:

Eko Patrio (credit: Kapanlagi.com/Muhammad Akrom Sukarya)
Kapanlagi.com - Eko Patrio masih dalam suasana duka melihat sang ibu kini telah tiada pada pukul 15.30 WIB, Selasa (30/10). Meski begitu ia mencoba ikhlas dengan semua yang telah ditakdirkan. Ia pun menceritakan di saat sang ibu menghembuskan nafas terakhirnya.
"Alhamdulillah berkahnya juga, prosesnya itu cepet banget. Beliau ngga dibikin sulit atau dibikin sakit yang berkepanjangan," ungkap Eko Patrio di kediamannya Perumahan Jatinegara Baru, Cakung, Jakarta Timur, Selasa (30/10).
"Baru semalem, hari itu dia mau pulang ke Jawa sama bapak saya. Sopir udah mau nganterin pulang ke Nganjuk, tiba-tiba jam 3 ngga jadi pulang. Saya ditelpon sama sopir, sakit. Setelah itu, di rumah sakit drop dan itu tadi jam setengah 4 meninggalkan kita semua," lanjutnya.
Advertisement
1. Sakit Sejak Lama
Eko Patrio pun mengungkap meninggalnya sang ibu yang bernama Jamini Binti Sumopardi ini dikarenakan sakit yang dialami. Sudah sejak lama sang ibu menderita sakit. Sang ibu meninggal meninggal dalam usianya yang ke-64 tahun.
"Penyakitnya sih pertama diabet, terus tiba-tiba dari diabet itu jadi menjalar ke jantung dan sebagainya. Tapi sehat. Pikirannya juga jernih. Cuma serangan jantung itu. Tahun 2016 pernah serangan jantung juga dan ini yang ngga ketolong karena katanya ibu menahan sakit tapi tidak dirasa. Serangan jantung itu 2 hari yang lalu kata dokter, tapi baru dirasa kemaren," ujar pria bernama lengkap ini.
Ibunda Eko Patrio memang dikenal tegas dan mandiri. Meski sang ibu menderita sakit, namun ia termasuk orang yang kuat. Ia tidak pernah mau menceritakan rasa sakitnya pada anaknya sekalipun.
(Lesti sedang hamil anak ketiga, dan saat ini sedang ngidam hal yang di luar nurul!)
2. Begini Pesan Terakhir Untuk Eko Patrio
Kabar duka tengah menyelimuti keluarga Eko Patrio. Sang ibunda tercinta telah menghembuskan nafas terakhir. Meski larut dalam kesedihan, Eko Patrio tetap mencoba untuk tabah.
Eko pun menyampaikan pesan yang diberikan. Sang ibu berpesan agar keluarganya hidup dalam kerukunan. Meski pesannnya cuma dalam satu kata, namun menyimpan banyak makna.
"Saya bilang ke adek-adek saya, kita ikhlas semuanya. Yang penting adalah satu, kita harus rukun, dia pesennya rukun aja. Terus udah gitu baik mantu, anak, itu adalah keluarga, jadi harus rukun. Cucu-cucu juga harus deket. Jadi kita Alhamdulillah, adek-adek semua, mantu support semua," ungkap Eko Patrio di kediamannya Perumahan Jatinegara Baru, Cakung, Jakarta Timur, Selasa (30/10).
3. Serahkan Semua Pada Tuhan
Kepergian sang ibu memang untuk selama-lamanya. Namun Eko Patrio tetap harus mengikhlaskannya. Apalagi melihat begitu perjuangan sang ibu saat merawat anak-anaknya.
"Jadi, ngga ada makanan enak selain ibu saya. Tidak ada omongan yang enak, itu ibu saya. Buat saya, saya merasa ada yang hilang (sambil menangis tersedu), tapi saya serahkan pada Allah SWT," ucap Eko.
Rencananya pemakaman akan dilaksanakan setelah ba'da duhur. Semoga ibunda Eko Tercinta diterima di sisinya dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan.
Yuk Baca Juga:
Ibunda Meninggal, Begini Pesan Terakhir Untuk Eko Patrio dan Keluarga
Kabar Duka, Ibunda Eko Patrio Meninggal Dunia
Vega Darwanti Dapat Pelajaran Berarti Dari Peserta 'Pesbukers Mencari Bakat'
Jadi Juri Pesbukers Mencari Bakat, Eko Patrio Kasih Jurus Jitu Jadi Pelawak
Duduk di Sebelah Ayu Ting Ting Dalam Pesawat, Raffi Ahmad Buka Suara
(Amanda Manopo resmi menikah, ini curhatan pertamanya setelah jadi istri Kenny Austin.)
(kpl/apt/gen)
Akbar Prabowo Triyuwono
Advertisement
-
Event Indonesia Liputan6.com Hadirkan 'LagiDiskon' Dalam Rangka Harbolnas