Kapanlagi.com - Di saat banyak artis yang heboh ke kursi parlemen, presenter kondang Farhan lebih memilih untuk menenggelamkan diri ke cabang olahraga sepak bola. Meskipun masih jarang yang konsen di bidang ini, tapi ia optimis bisa sukses. Ia pun siap mengelola tim Persib Bandung."Kalau bisa, kita awalnya belajar ilmunya dulu yaitu ilmu bisnis. Kalau kita sudah belajar dari orang yang sukses berbisnis di sepak bola ya semuanya nanti bisa saja terjadi," ujarnya pasti di sela perayaan ultahnya ke-40 di Kuningan Village Futsal and Food Park, Kuningan, akhir pekan lalu.Dikatakan Farhan, sebaiknya pertandingan sepak bola tidak dijadikan ajang sumbangan. Jika saat ini sepak bola lebih dikenal untuk mencari sumbangan dari perusahaan atau sponsor, perilaku itu harus diubah. "Kalau sumbangan itu kan suatu saat bisa selesai. Selain itu setiap pertandingan bola sekitar 20 ribu orang datang dan beli tiket. Kalau harga tiket Rp10 ribu saja, itu sudah Rp200 juta di satu pertandingan. Masalahnya duitnya ke mana tuh, tapi kok nggak maju-maju," jelasnya.Farhan juga berpendapat mengenai kerusuhan yang terjadi antara suporter sepak bola. Ia mengatakan, untuk mengatasi hal tersebut pihak penyelenggara lah yang memiliki peranan penting. "Masalah itu pihak penyelenggara harus melihat ke belakang. Pertama, hilangkan calo. Kedua, hilangkan tiket palsu. Setelah itu tim nggak perlu menang, tapi yang penting bermain bagus," tandasnya.Lantas, mana yang lebih dinikmati Farhan? Bergelut di sepak bola atau presenter? Ditanya begini, sarjana ekonomi lulusan Universitas Padjadjaran ini langsung tersenyum."Kalau di dunia presenter itu cuma ngurusin kita dengan yang bayar kita. Kalau di sepak bola kita ngurusi pemain yang bintang-bintang. Pemain sepak bola itu superstar lho, contoh Eka Ramdhani, Cristian Gonzales, ngetop lho itu semua. Dan gue nggak bisa sembarangan urus mereka. Selain itu kita urusin penonton, urusin penonton itu sama saja partai urusin kader partainya," pungkas penyiar Hard Rock FM Jakarta ini.   

Berita Foto

+12

Farhan di Kuningan Village Futsal