Kak Seto Harap Budaya Mendongeng Tumbuh Kembali

Minggu, 10 Oktober 2010 13:38 WIB

Seto Mulyadi Foto: Budi Juwono

Kapanlagi.com - Sebagai seorang pakar dan pemerhati anak, Seto Mulyadi menyadari pentingnya buku cerita untuk anak. Menurutnya, budaya membaca cerita dari usia dini mampu menumbuhkan nasionalisme, etika, serta ilmu pengetahuan kepada anak. Selain itu, melalui dongeng, komunikasi antara orang tua dengan anak bisa berjalan efektif.

"Budaya mendongeng itu harus ditumbuhkan lagi. Dengan mendongeng, komunikasi antara orangtua dan anak lebih efektif. Mengajarkan bahasa Indonesia juga lebih mudah," tutur Kak Seto, begitu ia akrab dipanggil saat menghadiri acara launch buku 10 kisah dongeng untuk anak Indonesia di Kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Jumat (8/10).

“Budaya mendongeng itu harus ditumbuhkan lagi. Dengan mendongeng, komunikasi antara orangtua dan anak lebih efektif. Mengajarkan bahasa Indonesia juga lebih mudah,„
Seto Mulyadi

Mengenai mendongeng, Kak Seto menekankan pada kualitas bukan pada kuantitas mendongeng. "Yang penting itu kualitas komunikasinya. Sekarang banyak kekerasan pada anak, itu terjadi karena memposisikan anak itu bandel, negatif. Mereka menjudge seperti itu karena tidak ada komunikasi yang baik di antara mereka," urainya. Menurutnya dongeng bisa jadi sarana yang baik untuk berkomunikasi dengan anak.

Ditambahkan oleh sang pakar tersedianya buku dongeng adalah bentuk pemenuhan hak anak-anak untuk tumbuh dan berkembang."Karena anak-anak memerlukan panduan. Panduan yang ramah terhadap anak dengan buku dongeng ini. Selain bisa dibacakan kepada anak juga akan memulai budaya dongeng di setiap negara. Sehingga, jalinan orangtua dan anak lebih baik lagi," ujar Kak Seto bersemangat. Dengan dongeng ia berharap wawasan serta kemampuan berbahasa dan moral, emosional anak Nusantara dapat berkembang.

(Lagi-lagi bikin heboh! Setelah bucin-bucinan, sekarang Erika Carlina dan DJ Bravy resmi putus!)

(kpl/buj/dka)

Editor: