Kapanlagi.com - Hotman Paris kesal dengan perilaku mantan asisten pribadinya, Iqlima Kim. Sebagai orang yang pernah diangkat harkat dan martabatnya, seharusnya Iqlima berterima kasih.
"(Popularitas) Dia saya angkat. Dari bukan siapa-siapa menjadi terkenal," kata Hotman Paris saat dihubungi wartawan, Jumat (29/4/2022).
© KapanLagi.com/Bayu Herdianto
Selama bekerja dengannya, Hotman kerap mengajak serta Iqlima ke lokasi syuting. Bahkan ia merekomendasikan Iqlima untuk ikut syuting.
"Saya ajak main Tik Tok dan dibawa syuting ke Metro TV untuk jadi figuran," tuturnya.
© KapanLagi.com/Bayu Herdianto
Menurut Hotman, kehidupan Iqlima jauh dari kata mapan sebelum bertemu dengannya di sebuah cafe. Ditambah lagi, ia harus menghidupi seorang buah hati yang ditinggal merantau ke Ibu Kota.
"Dia dari keluarga susah. Punya anak satu dititipkan di Sukabumi. Untuk sesuap nasi dia ngekost di Mangga Besar," ujar Hotman.
Advertisement
© instagram.com
Diberitakan sebelumnya, Iqlima Kim menuding Hotman Paris telah melakukan tindak pelecehan seksual terhadapnya. Iqlima yang menunjuk pengacara Razman Arif Nasution, melayangkan somasi sebelum membawa perkara tersebut ke ranah hukum.
"Saya minta dengan tegas temui saya Hotman 7×24 jam jika tidak persoalan ini akan saya sampaikan ke media dan ke ranah hukum secara terang benderang. Saya sebagai kuasa hukum Iqlima akan segera mengirim surat ke pihak berwajib, termasuk LPSK, dan Komnas Perempuan," tutur Razman Arif Nasution selaku pengacara Iqlima.
© instagram.com
Mantan asisten pribadi Hotman Paris ini mengaku selama bekerja, banyak menerima perlakuan tidak baik dari Hotman. Bahkan Iqlima mengaku sempat alami tindak pelecehan seksual.
Tindak pelecehan seksual yang dialaminya tak hanya berupa fisik. Namun juga verbal. "Fisik, verbal, non verbal itu ada, " kata Iqlima di kawasan Kuningan, Jakarta, Jumat (29/4/2022).
Advertisement
© instagram.com
Iqlima mengaku, saat melakukan tindak pelecehan seksual seperti yang dituduhkan, Hotman tak mengiringi dengan melakukan ancaman.
"Ancaman nggak ada tapi begitu menolak keinginan beliau, dimaki-maki," ujarnya.
(kpl/dan/rsp)