Mayangsari Nekat Keluar Rumah Malam Hari

Kapanlagi.com - Sekitar pukul 20.55 WIB, Jumat malam (03/03), Mayangsari keluar dari kediamannya, Jalan Simprug Golf 14/36 bersama sahabatnya, Adjie Notonegoro serta rekannya. Menumpang mobil Mercy B 8118 XZ warna silver, Mayangsari langsung meluncur ke arah Jalan Sudirman.

Setelah kemunculannya di depan publik, Senin (27/02) lalu, Mayang yang sedang hamil tujuh bulan ini tampaknya tidak kerasan selama tiga hari mendekam di rumah. Mengenakan baju warna merah jenis baby dool dipadu celana jeans warna biru, Mayangsari dan Adjie Notonegoro tepat pukul 21.17 WIB tiba di Hotel Sari Pan Pacific untuk makan malam di restaurant Jepang, Keyaki.

Puluhan wartawan yang menguntit dari rumah pelantun Harus Malam Ini ini, langsung menerobos masuk ke dalam hotel. "Aku baik-baik saja," jawabnya pendek, ketika wartawan menanyakan kabar kehamilannya.

Namun, ketika ditanyakan perasaannya menanti calon jabang bayi yang ada di perutnya, Mayang hanya menjawab ringan. "Ehm...saya makan dulu ya," paparnya sambil masuk ke dalam restaurant yang berada di lantai dasar Hotel Sari Pan Pacific.

Setelah hampir dua jam ia dan Adjie makan malam, mereka langsung menuju mobil yang telah siap di depan lobby hotel. Kali ini, tidak sepatah kata pun yang terlontar dari bibir penyanyi ini. Tampak terlihat, raut wajahnya yang letih akibat sorotan lampu kamera.

Selepas makan malam, ia langsung menuju kediamannya. Usai mengantarkan Mayang, Adjie menyampaikan beberapa hal ke sejumlah wartawan yang masih bertahan menunggui di depan rumah Mayangsari.

"Mbak Mayang hingga hari ini tambah sehat dan cantik. Kami hanya sekedar makan malam bersama di luar," jelas perancang busana kondang ini.

Adjie sendiri tidak tahu kapan tepatnya Mayangsari akan berbicara kepada wartawan. Karena, menurut pengakuan Adjie, Mayang tidak menyampaikan apapun kepada dirinya perihal rencana berbicara kepada pers. "Kita harus hargai kalaupun Mayang tidak berbicara kepada pers," ungkanya.

Perihal kehadiran Bambang Trihadmodjo ke rumah Mayangsari, Adjie mengaku tidak tahu menahu. Dan, Mayang-pun tidak bercerita padanya.