Rio Reifan Dekatkan Diri Dengan Tuhan dan Batasi Pergaulan
Diterbitkan:

Kapanlagi.com - Selain maraknya kasus prostitusi, sejumlah nama artis juga mulai sering kedapatan menggunakan obat-obatan terlarang. Salah satu nama yang sempat menjalani masa hukuman di penjara adalah pesinetron Rio Reifan. Ia sempat ditahan selama 9 bulan lamanya sebelum akhirnya kembali menghirup udara bebas Oktober lalu.
Meski sudah bebas, namun kini Rio harus menghadapi tantangan lain, yakni imej negatif yang sudah terlanjur melekat padanya. Sadar betul dengan hal itu, pemain sinetron Tukang Bubur Naik Haji The Series ini punya cara sendiri untuk memulihkan kepercayaan publik padanya.
Rio Reifan
"Sebenernya kalau yang kayak gitu (meyakinkan publik) nggak perlu pake omongan ya, percuma. Kita bisa buktiin semua bisa dengan sikap, karena segala statement orang, stigma-stigma masyarakat kepada saya, saya bisa ubah dengan sikap, biar mereka bisa liat sendiri. Kalau saya bilang saya tobat atau segala macem itu kan bisa dilihat sebatas omongan," ujarnya saat ditemui oleh tim KapanLagi.com® di kediamannya beberapa waktu lalu.

Bagi Rio, salah satu cara untuk memperbaiki diri adalah dengan mendekatkan diri dengan Sang Maha Pencipta. Pria berusia 30 tahun ini akan mencoba untuk stabil dalam menjalankan ibadah, terkena masalah atau tidak nantinya.
"Kalau mendekatkan diri sama Tuhan memang. Ya sekarang kalau yang nggak ada pamrih-nya kan ya deket sama Tuhan. Tapi mudah-mudahan saya bisa tetap dalam situasi seperti sekarang ini. Saya bisa menjalankan puasa, menjalankan yang diperintahkan, meminimalkan apa yang dilarang, ternyata itu nikmat yang sangat luar biasa. Kalau dibilang religi sih sama aja, cuma dari gaya hidupnya aja berbeda," sambung Rio.
Faktor pergaulan dan lingkungan adalah salah satu hal yang sering menjadi pengaruh buruk bagi para pelaku kriminal. Untuk mengatasi itu, Rio akan lebih memagari diri dari orang-orang yang menurutnya bisa menjeremuskan dirinya lagi.
"Iya, saya sangat membatasi banget pergaulan. Karena saya bisa terjerumus kan itu faktor lingkungan paling besar. Bukannya saya membatasi, tapi saya lebih ngerem diri saya sendiri. Kalo saya batesin kan saya bener-bener nggak main sama dia, tapi lebih membatasi aja untuk jangan terjerumus hal-hal seperti itu," pungkasnya.
Jangan Lewatkan!
(Kondisi Fahmi Bo makin mengkhawatirkan, kini kakinya mengalami sebuah masalah hingga tak bisa digerakkan.)
(kpl/far/gtr)
Fikri Alfi Rosyadi
Advertisement