Mulai Tahun Depan, Sesi Bikini Bakal Lenyap Dari Miss World
Diperbarui: Diterbitkan:

Kapanlagi.com - Keputusan berani diambil terkait penyelenggaraan ajang kecantikan tahunan Miss World. Salah satu sesi paling ditunggu, yaitu kompetisi bikini bakal ditiadakan mulai tahun depan.
Padahal jika disimak, selama ini nyaris semua ajang kecantikan dunia menghadirkan sesi itu. Terutama karena banyak orang yang baik secara terang-terangan atau diam-diam antusias dan menyukai melihat banyak wanita cantik dalam balutan bikini.
"Aku benar-benar tidak butuh untuk melihat wanita berlenggak-lenggok dalam balutan bikini. Hal itu tidak ada untungnya bagi seorang wanita. Itu juga tidak ada kaitannya dengan kita semua," ungkap pimpinan Miss World, Julia Morley ketika menjalani interview dengan majalah Elle.
Mulai tahun depan tidak akan ada lagi sesi bikini dalam gelaran Miss World. ©KapanLagi.com®
Hal ini merupakan langkah besar bagi Miss World. Terutama jika menilik sejarahnya, Miss World yang diselenggarakan sejak tahun 1951 ditemukan oleh suami Mrs Morley, Eric dan awalnya diselenggarakan secara eksklusif demi ajang pakaian dalam bertajuk Festival Bikini Contest.
"Aku tidak peduli jika seseorang wanita punya (maaf) bokong dua inci lebih besar dari wanita lainnya. Kami tidak akan melihat (maaf) bokong yang ia miliki. Kami mendengar apa yang ia ungkapkan," tambah Morley seperti dilansir Digital Spy.
Marloy merasa sesi untuk menampilkan bikini tidak lagi perlu untuk dilangsungkan. Wanita yang saat ini telah berusia 70-an itu berharap bahwa ajang Miss World bisa menjadi sesi untuk unjuk kepintaran dan kepribadian daripada penampilan fisik.
Padahal jika disimak, selama ini nyaris semua ajang kecantikan dunia menghadirkan sesi itu. Terutama karena banyak orang yang baik secara terang-terangan atau diam-diam antusias dan menyukai melihat banyak wanita cantik dalam balutan bikini.
"Aku benar-benar tidak butuh untuk melihat wanita berlenggak-lenggok dalam balutan bikini. Hal itu tidak ada untungnya bagi seorang wanita. Itu juga tidak ada kaitannya dengan kita semua," ungkap pimpinan Miss World, Julia Morley ketika menjalani interview dengan majalah Elle.

Hal ini merupakan langkah besar bagi Miss World. Terutama jika menilik sejarahnya, Miss World yang diselenggarakan sejak tahun 1951 ditemukan oleh suami Mrs Morley, Eric dan awalnya diselenggarakan secara eksklusif demi ajang pakaian dalam bertajuk Festival Bikini Contest.
"Aku tidak peduli jika seseorang wanita punya (maaf) bokong dua inci lebih besar dari wanita lainnya. Kami tidak akan melihat (maaf) bokong yang ia miliki. Kami mendengar apa yang ia ungkapkan," tambah Morley seperti dilansir Digital Spy.
Marloy merasa sesi untuk menampilkan bikini tidak lagi perlu untuk dilangsungkan. Wanita yang saat ini telah berusia 70-an itu berharap bahwa ajang Miss World bisa menjadi sesi untuk unjuk kepintaran dan kepribadian daripada penampilan fisik.
Simak Juga:
(Festival Pestapora 2025 dipenuhi kontroversi, sederet band tiba-tiba memutuskan untuk CANCEL penampilannya.)
(dig/sjw)
Editor:
ahmat effendi
Advertisement
More Stories
Advertisement
Advertisement