Farhat Terus Berkicau, Dhani Ngadu ke Kejaksaan Tinggi Siang Ini

Penulis: ahmat effendi

Diterbitkan:

Farhat Terus Berkicau, Dhani Ngadu ke Kejaksaan Tinggi Siang Ini Farhat Abbas ©KapanLagi.com
Kapanlagi.com - Musisi Ahmad Dhani hari ini, Senin (5/10/2015) rencananya akan mendatangi Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta untuk melaporkan pengacara kontroversial Farhat Abbas. Kuasa hukum Dhani, Ramdhan Alamsyah menilai penahanan kota Farhat Abbas dinilai tak membuat kapok mantan suami Nia Daniati.


Meski ditahan di dalam kota, Farhat masih bebas untuk membuat tweet-tweet yang memicu berbagai reaksi. Beberapa tweet pun seolah menyudutkan Dhani dan pihak-pihak lain yang sedang bermasalah dengan pengacara itu.


"Farhat ini semenjak 29 September sampai hari ini tetep ngebuli. Melakukan pencemaran nama baik, melakukan pidana ulang. Kejati ini gagal menjaga tahanannya, dan dia menantang hukum di twitter. Lihat aja twitternya," kata Ramdhan, saat dihubungi awak media, Senin (5/10/2015).


Dhani berniat lapor ke Kejaksaan Tinggi karena Farhat Abbas terus menulis tweet. ©KapanLagi.com/Agus ApriynoDhani berniat lapor ke Kejaksaan Tinggi karena Farhat Abbas terus menulis tweet. ©KapanLagi.com/Agus Apriyno


Karena Farhat masih terus-terusan menulis tweet, Ramdhan mendesak agar pihak kejaksaan segera melakukan penahanan. Ramdhan tak ingin tersangka dalam kasus pencemaran nama baik dengan twitter itu melakukan tindakan yang sama berulang-ulang.


"Jadi kita mengirimkan surat permohonan perlindungan hukum. Karena hak-hak Dhani sebagai pelapor tidak terakomodir. Proses hukum jalan tapi dia (Farhat) ngebully. Intinya kita meminta Kejaksaan melakukan penahan badan terhadap Farhat, penahanan sel," katanya.


Salah satu tweet Farhat Abbas yang terus menyudutkan Dhani. ©twitter Farhat AbbasSalah satu tweet Farhat Abbas yang terus menyudutkan Dhani. ©twitter Farhat Abbas


Sempat diberitakan bahwa Farhat menjadi DPO beberapa waktu lalu karena mangkir dua kali dari panggilan pihak berwajib. Namun satu hari sesudah dikeluarkannya surat DPO, Farhat memilih menyerahkan diri dan kemudian ditetapkan sebagai tahanan kota.


(Festival Pestapora 2025 dipenuhi kontroversi, sederet band tiba-tiba memutuskan untuk CANCEL penampilannya.)

(kpl/far/sjw)

Reporter:

Fikri Alfi Rosyadi

Rekomendasi
Trending