Kapanlagi.com - Anak Indra Bekti meninggal dunia setelah lahir prematur di usia kehamilan 22 Minggu atau 5 bulan. Meski duka dirasakan oleh Indra Bekti, namun ternyata ada secercah kebahagiaan yang ia rasakan. Hal ini karena pesan yang disampaikan oleh keluarganya yang memiliki indra keenam.

"Jadi ya cukup mengharukan. Apalagi aku tadi nangis bahagia, pas saudara aku tuh bisa lihat (seperti indra keenam .red) gitu katanya ada papah mamah terus Kenwardnya dipeluk dan ngucapin makasih udah dikasih cucu untuk nemenin mereka," ujar Indra Bekti di kediamannya, Jalan Kenanga No 10, Radio Dalam, Jakarta Selatan, Rabu (01/02).

Indra Bekti saat ini memang berstatus sebagai seorang yatim piatu. Ibunya yang bernama Syaprida telah meninggal dunia lebih dari 10 tahun yang lalu, sementara sang ayah yaitu Aruji Prianto juga pergi untuk selamanya pada 12 Desember 2015 silam.

Indra menceritakan ada penampakan almarhum ayah dan ibunya di pemakaman sang buah hati. ŠKapanLagi.com/Mathias Purwanto

"Tadi ada keluarga aku yang bisa liat (penampakan), jadi aku nangis bahagia karena katanya Mamah di situ bilang makasih udah dikasih cucu, Papah juga ada di situ mereka pelukan, itu yang buat aku nangis bahagia bahwa saya kasih temen mereka di situ," tuturnya.

Indra Bekti sempat meminta doa untuk putranya yang telah meninggal dunia tadi malam. Selain itu, saat ini sang istri yaitu Aldila Jelita juga tengah menjalani proses pengobatan untuk infeksi saluran kencing yang dialaminya hingga harus melahirkan prematur.

"Untuk pemirsa mohon doanya semoga anak saya bisa diterima di sisi Allah SWT. Doain orang tuanya juga bisa jadi orang tua yang baik buat anak-anaknya dan diberikan ketabahan. Semoga kita dapat yang lebih baik lagi dari Allah," tandasnya.