
Ingin Lebih Dekat, Cita Citata Silaturahmi Dengan Tokoh Papua
Diperbarui: Diterbitkan:

Kapanlagi.com - Penyanyi Cita Citata meminta bantuan satu LSM Papua Mandiri untuk mendamaikan dirinya dengan pelapor terkait satu komentar menyinggung saat tampil di TV. Walau begitu proses hukumnya masih terus berlanjut, meski Cita berkali-kali mencoba meminta maaf.
"Kalau saya sementara ini saya sudah koordinasi lewat sms," ucap Dewan Pembina LSM Papua Mandiri, Nikson yang merupakan tokoh dewan pembina LSM Papua Mandiri, di Pulau Dua Resto, Gatot Subroto, J.akarta Pusat, beberapa waktu silam.
Besar harapan Cita agar perkataannya bisa dimaafkan dan ia ingin menjalin silaturahmi dengan warga dari Papua. Penyanyi yang memiliki tubuh mungil tersebut sadar perkataannya berpengaruh kepada banyak orang.
"Kalau untuk tujuan Cita, dari kemarin bukan menjurus ke hukumnya sendiri. Ini namanya silaturahmi, masalah ini menyangkut banyak pihak. Semoga diterima dengan baik, dan mudah-mudahan juga masyarakat Papua mengerti apa yang dilakukan kemarin," ucap Cita.
Cita Citata banyak berkomunikasi dengan tokoh adat Papua. ©KapanLagi.com/Agus Apriyanto
Pihak Cita berusaha mengurai masalah ini satu persatu, mereka membuat pendekatan personal untuk meminta maaf. Walau begitu kasus ini belum sepenuhnya usai, karena laporan yang ditujukan untuk Cita masih bergulir.
"Cita pengen masalah ini cepat selesai benar. Cita masih berusaha dan kebetulan pak Nikson sering mengeluarkan statement di media. Saya meminta maaf pada pihak LSM dan warga Papua," tuturnya.
Meski sebelumnya Nikson banyak memberikan pernyataan ke media terkait Cita, kasus ini tak berhenti di dirinya. Laporan sendiri dibuat oleh pihak lain dan bukan dari LSM Papua Mandiri.
"Alhamdulillah kalau memang permasalahan ini saya dengan pak Nikson sudah selesai, begitu juga dengan pak John sudah selesai. Mudah-mudahan ke depannya kita bisa jadi saudara, lebih dekat lagi," tandasnya.
"Kalau saya sementara ini saya sudah koordinasi lewat sms," ucap Dewan Pembina LSM Papua Mandiri, Nikson yang merupakan tokoh dewan pembina LSM Papua Mandiri, di Pulau Dua Resto, Gatot Subroto, J.akarta Pusat, beberapa waktu silam.
Besar harapan Cita agar perkataannya bisa dimaafkan dan ia ingin menjalin silaturahmi dengan warga dari Papua. Penyanyi yang memiliki tubuh mungil tersebut sadar perkataannya berpengaruh kepada banyak orang.
"Kalau untuk tujuan Cita, dari kemarin bukan menjurus ke hukumnya sendiri. Ini namanya silaturahmi, masalah ini menyangkut banyak pihak. Semoga diterima dengan baik, dan mudah-mudahan juga masyarakat Papua mengerti apa yang dilakukan kemarin," ucap Cita.

Pihak Cita berusaha mengurai masalah ini satu persatu, mereka membuat pendekatan personal untuk meminta maaf. Walau begitu kasus ini belum sepenuhnya usai, karena laporan yang ditujukan untuk Cita masih bergulir.
"Cita pengen masalah ini cepat selesai benar. Cita masih berusaha dan kebetulan pak Nikson sering mengeluarkan statement di media. Saya meminta maaf pada pihak LSM dan warga Papua," tuturnya.
Meski sebelumnya Nikson banyak memberikan pernyataan ke media terkait Cita, kasus ini tak berhenti di dirinya. Laporan sendiri dibuat oleh pihak lain dan bukan dari LSM Papua Mandiri.
"Alhamdulillah kalau memang permasalahan ini saya dengan pak Nikson sudah selesai, begitu juga dengan pak John sudah selesai. Mudah-mudahan ke depannya kita bisa jadi saudara, lebih dekat lagi," tandasnya.
Simak Juga:
(Festival Pestapora 2025 dipenuhi kontroversi, sederet band tiba-tiba memutuskan untuk CANCEL penampilannya.)
(kpl/hen/sjw)
Editor:
ahmat effendi
Advertisement
More Stories
Advertisement
Advertisement